Mengenal Perawatan Masker LED Andalan Chrissy Teigen

Selebriti Hollywood lain juga mencobanya.

By: Rima Sekarani Imamun Nissa icon Selasa, 30 Oktober 2018 icon 16:30 WIB
Mengenal Perawatan Masker LED Andalan Chrissy Teigen

Chrissy Teigen. (Instagram/@jessicaalba)

Beberapa waktu lalu, Chrissy Teigen membagikan momen saat dirinya sedang melakukan perawatan masker LED lewat akun Twitter pribadinya. Metode perawatan wajah itu langung menjadi perhatian netizen. Tidak hanya soal harganya yang cukup mahal tapi juga efektivitasnya.

Selain Chrissy Teigen, selebriti lain juga tengah menggandrungi perawatan masker LED. Contohnya adalah Katy Perry, Madonna, Kim Kardashian, dan Jessica Alba.

Masker LED sendiri sangat unik karena didesain seperti topeng dengan pancaran sinar dari bagian dalam yang mengarah ke permukaan kulit. Macam warna sinar yang akan dipaparkan pada wajah memiliki khasiat berbeda-beda serta disesuaikan dengan jenis dan masalah kulit penggunanya.

Baca Juga: Selalu Tampil On, Ini Rahasia Kecantikan Meghan Markle

Chrissy Teigen. (Twitter/@chrissyteigen)
Chrissy Teigen. (Twitter/@chrissyteigen)

Dilansir dari Prevention, pancaran sinar atau cahaya tersebut menstimulasi produksi sel di dalam tubuh sehingga akan meningkatkan proses penyembuhan kulit.

Hal tersebut berdampak meminimalisir inflamasi, peningkatan produksi kolagen, serta membangun dinding pertahanan untuk kulitmu. Kalau ingin mengurangi garis-garis halus, keriput, memperbaiki warna dan tektur kulit, masker LED ini bisa jadi pilihan.

Masker LED juga dapat membantu dalam memerangi jerawat. ''Perawatan cahaya merah dan biru efektif karena mereka membawa oksigen ke dalam kulit dan membantu membunuh bakteri jerawat,'' ujar dermatolog asal New York, Debra Jaliman.

Baca Juga: Murah, Ini 4 Manfaat Kubis untuk Perawatan Rambut dan Wajah

Instagram/@jessicaalba
Jessica Alba menggunakan perawatan masker LED. (Instagram/@jessicaalba)

Secara umum, sinar merah lebih sering digunakan untuk melawan tanda-tanda penuaan, sementara sinar biru diarahkan menuju jerawat. Namun, kombinasi keduanya biasanya ideal untuk sebagian besar jenis kulit.

Meskipun belum ada penelitian yang khusus dilakukan pada masker LED, sudah terdapat banyak penelitian yang mendukung terapi cahaya secara umum. Bahkan, NASA pertama kali mulai mempelajari kemampuan lampu LED pada 1980-an.

Awalnya mereka menggunakannya untuk mempercepat proses pertumbuhan tanaman. Tapi akhirnya mereka menemukan bahwa lampu merah membantu menyembuhkan luka astronot di luar angkasa dengan mendorong proses produksi kolagen.

Baca Juga: Kim Kardashian Dapat Hadiah Rp 15 Miliar karena Tolak Endorse!

Bagaimana? Apakah kamu jadi tertarik mencoba perawatan masker LED juga?

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI