Selamat, Ralph Lauren Raih Penghargaan dari Kerajaan Inggris

Karyanya memang berhasil membuat banyak orang jatuh cinta.

By: Stephanus Aranditio icon Selasa, 20 November 2018 icon 10:30 WIB
Selamat, Ralph Lauren Raih Penghargaan dari Kerajaan Inggris

Ralph Lauren. (Instagram/@ralphlauren)

Bukan menjadi rahasia lagi jika Ralph Lauren menjadi salah satu desainer yang karyanya masuk di deretan terbaik. Atas karyanya yang memukau, Ralph Lauren raih penghargaan dari Kerajaan Inggris.

Dilansir dari laman Forbes, Ralph Lauren mendapatkan sebuah penghargaan dari Kerajaan Inggris dengan gelar Honorary Knight Commander of the Most Excellent Order of the British Empire (KBE).

Penghargaan ini membuatnya menjadi desainer Amerika pertama yang mendapat gelar kehormatan dari Kerajaan Inggris. Hadiah atas gelar kehormatan ini pun akan diberikan oleh representatif Ratu Elizabeth II dalam sebuah upacara tahun depan.

Ralph Lauren. (Instagram/@ralphlauren)
Ralph Lauren. (Instagram/@ralphlauren)

 

Banyak gaun rancangannya mampu membuat beberapa anggota Kerajaan Inggris seperti, Putri Diana, Kate Middleton, dan Meghan Markle nampak memesona di hadapan publik.

Ralph Lauren juga dikenal sebagai desainer yang konsisten menjalankan filatropi. Filatropi dilansir dari laman Wikipedia adalah tindakan seseorang yang mencintai sesama manusia serta nilai kemanusiaan.

Sehingga menyumbangkan waktu, uang, dan tenanganya untuk menolong orang lain. Istilah ini umumnya diberikan pada orang-orang yang memberikan banyak dana untuk amal.

Ralph Lauren. (Instagram/@ralphlauren)
Ralph Lauren. (Instagram/@ralphlauren)

 

Desainer terkenal itu tak hanya merancang busana yang indah selama lebih dari 50 tahun. Ia sudah menjadi filantropis terkemuka dengan komitmennya membantu pasien kanker untuk mendapatkan akses pengobatan yang berkualitas.

Dengan penghargaan yang diberikan oleh Kerajaan Inggris ini, membuat Ralph Lauren masuk ke dalam jejeran orang Amerika yang berprestasi dan menerima gelar serupa. Seperti, Angelina Jolie, Steven Spielberg, Bill dan Melinda Gates.

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI