Brand Fesyen Claude Luncurkan Koleksi Modest Wear Perdana, Usung Keindahan Flora Indonesia
Pada Ramadhan ini, Claude meluncurkan koleksi modest wear perdana mereka yang bertajuk NOESANTARA.
Dikenal dengan desain plisket yang kreatif, brand fesyen independen Indonesia, Claude, meluncurkan koleksi modest wear perdana, NOESANTARA. Bertepatan dengan menyambut indahnya bulan Ramadan, koleksi ini diwujudkan dalam kolaborasi bersama dua figur mode Indonesia ternama, Ayla Dimitri dan Alika Islamadina.
Terinspirasi keindahan alam nusantara dari Sabang sampai Merauke, koleksi NOESANTARA menerjemahkan esensi eloknya flora Indonesia, seperti anggrek, plumeria, dan rafflesia arnoldi, menjadi sebuah karya seni dengan perpaduan hijau dan putih sebagai warna utama koleksi yang menyimbolkan kehidupan dan kemurnian.
Butuh beberapa bulan untuk mengembangkan konsep koleksi yang terdiri dari dua bagian dan 26 desain ini hingga sempurna.
Baca Juga: Bikin Semakin Percaya Diri, Curi Perhatian dengan Tampilan Simpel ala KAMI
"Meskipun adanya perbedaan perspektif dalam selera mode antara Ayla, Alika, dan Claude sendiri, kami bersyukur dapat menyelaraskan ragamnya inspirasi dan perspektif menjadi satu koleksi yang harmonis dan indah," kata Co-Founder dan Creative Director, Christie Johana, dalam rilis yang diterima Dewiku.com, belum lama ini.
Dalam memeriahkan kolaborasi di bulan Ramadan, perayaan Iftar diselenggarakan bersama teman-teman Ayla dan Alika yang berlangsung di Plataran Menteng, Jakarta Pusat, Senin (4/4/2022) pekan kemarin. Beberapa tamu hadir di antaranya Tyna Dwijayanti, Jessica Mila, Ify Alyssa, dan banyak lagi. Mereka hadir dengan mengenakan busana yang dapat ditemukan dalam koleksi NOESANTARA, mulai dari desain plisket, rajutan, hingga desain busana berwarna solid.
Claude juga berupaya mewujudkan visinya, yaitu menyediakan beragam gaya unik sesuai tren dan cocok dengan lifestyle sehari-hari serta secara bersamaan memenuhi kebutuhan millenials dan gen Z. Itulah mengapa Claude membuat adaptive fashion model sejak akhir 2020.
Baca Juga: Cegah Kanker Kulit, Busana Ini Diklaim Mampu Menangkal Bahaya Sinar UV
Istilah tersebut merujuk pada sistem Claude yang memproduksi desain baru dalam jumlah sedikit dan apabila sebuah desain menjadi pilihan favorit, Claude akan memproduksi sesuai dengan permintaan konsumen. Hal ini memungkinkan Claude untuk mengurangi jejak karbon karena pengurangan penggunaan bahan baku dan stok barang jadi yang tidak terjual, memberikan upah lebih tinggi, dan lingkungan kerja lebih baik dibandingkan dengan standar industri.
Tak heran, pada tahun 2021, Claude melaporkan tidak ada barang jadi tersisa dengan 99,9% barang yang diproduksi berhasil terjual kepada pelanggan.
Manfaat lebih dari sistem tersebut adalah memungkinkan Claude menghasilkan beragam opsi gaya dengan lebih cepat dan memberikan lebih banyak opsi untuk pelanggan (ultra fast-fashion), tanpa kekhawatiran kerusakan lingkungan.
Baca Juga: Pria Ini Hancurkan Skincare dan Stok Baju Istri, Alasannya Bikin Ngeri
Christie menambahkan, "Selama manusia masih ada di dunia ini dan tuna busana bukanlah pilihan, fesyen akan selalu ada. Oleh karena itu, kita perlu ikut serta mengembangkan dunia fesyen."
BERITA TERKAIT
Tips Retouch Lipstik ala Aaliyah Massaid, Gampang Banget!
Kamis, 25 April 2024 | 10:45 WIBHarganya Rp20 Jutaan, Sepatu Dian Sastrowardoyo Ternyata Produk Ramah Lingkungan
Kamis, 25 April 2024 | 08:15 WIBKahiyang Ayu Perawatan Rambut di Salon Langganan, Habis Berapa Duit?
Kamis, 25 April 2024 | 07:00 WIBBerkunjung ke Rumah Calon Mertua, Ayu Ting Ting Kalem Bawa Tas Mewah
Rabu, 24 April 2024 | 19:30 WIBRafathar Potong Rambut di London, Mantap Pilih Salon Ternama
Rabu, 24 April 2024 | 13:15 WIBProduk Kecantikan Ini Raih Penghargaan di Thailand, Apa Keistimewaannya?
Rabu, 24 April 2024 | 12:00 WIBBERITA TERKINI