6 Alasan Pasangan Selebriti Mudah Sekali Bercerai

Tekanan dan banyak uang memungkinkan segalanya.

By: Tinwarotul Fatonah icon Sabtu, 27 Oktober 2018 icon 12:00 WIB
6 Alasan Pasangan Selebriti Mudah Sekali Bercerai

Ariana Grande dan Pete Davidson. (Instagram/@arianagrande)

Hampir setiap hari, sepertinya selalu saja ada berita tentang perselisihan maupun perceraian pasangan selebriti. Banyak selebritis tampak mudah kawin-cerai sesuka hatinya tanpa kendala yang berarti.

Kira-kira mengapa ya pasangan selebriti terlihat mudah sekali bercerai? Dilansir dari Elite Daily, berikut 6 alasannya, yuk simak!

1. Mereka memulai hubungan dengan tergesa-gesa

Baca Juga: Istri Selingkuh, Pernikahan 4 Seleb Ini Mesti Kandas

''Saya telah bekerja dengan banyak tokoh masyarakat yang sukses tetapi merasa seolah-olah ada sesuatu yang hilang dalam hidup mereka. Mereka telah menyadari begitu banyak impian mereka, namun masih merasakan kekosongan,'' kata Alessandra Conti, seorang selebriti matchmaker.

''Beberapa selebritas beralih ke obat-obatan untuk mengisi kekosongan ini, tetapi yang lain berpaling untuk mencintai. Namun, jika mereka tidak berhati-hati, mereka dapat masuk terlalu cepat ke dalam hubungan romantis, hanya untuk menyadari bahwa orang yang tergila-gila dengan mereka sebenarnya tidak memiliki kualitas yang kompatibel untuk kemitraan jangka panjang,'' lanjutnya.

Ariana Grande dan Pete Davidson. (Instagram/@arianagrande)
Ariana Grande dan Pete Davidson. (Instagram/@arianagrande)

2. Banyak tekanan yang intens

Baca Juga: Duda Kesepian Curi Puluhan Gaun Pengantin, Alasannya Bikin Nyesek

Laurel House, pakar kencan selebriti dan hubungan mengatakan bahwa menjadi sorotan kerap menyebabkan pasangan selebriti putus. ''Tidak seperti pasangan non-selebriti pada umumnya, selebriti terus-menerus diawasi, diteliti, diadili, dan bahkan diikuti,'' ujarnya.

Dan semua pengawasan ini memberi banyak tekanan pada hubungan. House menjelaskan bahwa seiring waktu, ''Keadaan ketidakamanan, pertanyaan, dan pengawasan konstan ini dapat menyebabkan ketidakpercayaan, tuduhan, dan perpisahan.''

3. Mereka mengalami stres

Ada banyak rasa iri tentang gaya hidup seorang selebriti. Tetapi itu juga sangat membuat stres, dan stres bisa menjadi pembunuh hubungan nomor satu, entah kamu adalah selebriti atau bukan.

Seperti kata Dr. Claudia Luiz, seorang psikoanalis dan penulis The Making of a Psychoanalyst menjelaskan, ''Mereka sudah sering hidup dalam tekanan. Orang-orang dengan mereka tidak hanya memiliki tanggung jawab untuk fans mereka, tetapi juga untuk bisnis mereka, yang dapat mempekerjakan ratusan orang.''

''Antara visibilitas tinggi dan tanggung jawab, tidak masuk akal bagi mereka untuk mentolerir banyak konflik dan menghabiskan waktu untuk memproses emosi mereka. Mereka membutuhkan kejelasan dengan cepat, dan sering ini berarti secara damai berpisah,'' ujarnya.

Ariana Grande dan Pete Davidson. (Instagram/@arianagrande)
Ariana Grande dan Pete Davidson. (Instagram/@arianagrande)

4. Mereka punya banyak uang

Mengurus perceraian sangatlah mahal, baik untuk membayar pengacara atau lainnya. Akibatnya, pasangan yang punya ekonomi pas-pasan akan cenderung berupaya menghindarinya. Di sisi lain, selebriti tidak memiliki kendala ekonomi. Anak-anaknya cenderung dibesarkan oleh asisten rumah tangga, jadi tidak ada alasan berarti untuk menunda perceraian.

5. Banyak godaan

Kenyataannya, orang terkenal menghadapi lebih banyak godaan. Selebriti rawan mendapat pesan-pesan seksi, mendapat desas-desus palsu bahkan pelakor alias perebut laki orang yang mencoba memutuskan hubungan mereka.

Selain itu mereka bisa terjebak posisi sulit ketika mereka tidak memberi garis tegas saat bekerja sama dengan sesama selebriti lainnya dalam pekerjaan.

6. Menghabiskan banyak waktu untuk bekerja

Baca Juga: Super Mewah, 5 Seleb Ini Punya Jam Tangan Seharga Miliaran

Ketika pasangan selebriti putus, alasan klise yang sering dilontarkan adalah kesibukan masing-masing. Kurangnya kontak fisik dengan pasangan mereka untuk waktu yang lama sementara salah satu atau keduanya menjauh, bekerja, dan tidak dapat terhubung dapat menciptakan kebutuhan untuk keintiman dan perasaan terputus dari pasangan mereka. Ketika ada kekurangan fisik, salah satu atau keduanya mungkin mendambakannya dan berusaha memuaskannya melalui hubungan luar.

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI