Kisah Putri Tessy : Kehilangan Gelar setelah Cerai dari Pangeran Luksemburg

Putri Tessy dan Pangeran Luksemburg resmi cerai bulan April lalu.

By: Rima Sekarani Imamun Nissa icon Senin, 06 Mei 2019 icon 09:05 WIB
Kisah Putri Tessy : Kehilangan Gelar setelah Cerai dari Pangeran Luksemburg

Puri Tessy. (Instagram/@tessy_from_luxembourg)

April 2019 menjadi bulan yang bersejarah bagi Putri Tessy dan Pangeran Luksemburg. Keduanya dinyatakan resmi bercerai setelah rumah tangga mereka retak sejak tahun 2017.

Kisah cinta mereka memang menyedot perhatian publik. Hal itu terutama karena Pangeran Louis dari Luksemburg menikahi Putri Tessy di usia yang sangat muda, yakni 19 tahun.

Daily Mail menuliskan, Putri Tessy menikah 6 bulan setelah melahirkan anak pertamanya, Pangeran Gabriel. Beberapa tahun setelahnya, lahir anak kedua mereka, Pangeran Noah yang kini berusia 11 tahun.

Baca Juga: Hot News! Rumor Pangeran William Selingkuh saat Kate Middleton Hamil

Akibat kasus ini, Pangeran Louis tidak menerima gelar Duke dari Kerajaan Luksemburg.

Puri Tessy, Pangeran Luksemburg dan anak pertama mereka. (Instagram/@tessy_from_luxembourg)
Puri Tessy, Pangeran Luksemburg dan anak pertama mereka. (Instagram/@tessy_from_luxembourg)

Setelah menikah, keduanya hijrah ke London dan melanjutkan sekolah hingga lulus disana. Tessy kemudian bertransformasi jadi wanita yang aktif dalam kehidupan sosial dengan karier cemerlang.

Dia sering menggalang acara amal sekaligus menjalani bisnis, sedangkan Pangeran Louis agak kesulitan mendapat pekerjaan.

Baca Juga: Menikmati Hari, Kate Middleton dan Pangeran Louis Main di Luar Istana

Setelah 12 tahun berumah tangga dan dikaruniai 2 orang anak, keduanya akhirnya memutuskan berpisah secara resmi.

Ketika menjalani sesi wawancara dengan Hello Magazine, Tessy mengatakan jika gelar bangsawannya dicopot seiring dengan putusan perceraian.

Puri Tessy. (Instagram/@tessy_from_luxembourg)
Puri Tessy. (Instagram/@tessy_from_luxembourg)

Namun itu bukan masalah baginya. Pasalnya Tessy yang kini hanya menggunakan nama aslinya, Tessy Antony. Dia malah lebih nyaman beraktivitas tanpa gelar.

''Menurutku, memiliki gelar memberiku ruang. Orang akan lebih mau mendengarkan. Itu bagus, namun gelar bukanlah identitasku. Dan sejauh ini aku menyadari bahwa setiap wanita memiliki hati yang royal. Mereka adalah pahlawan,'' ujarnya.

Puri Tessy. (Instagram/@tessy_from_luxembourg)
Puri Tessy. (Instagram/@tessy_from_luxembourg)

Tessy kini sedang berusaha move on. Dia dan dua anaknya memilih menjauh dari Kerajaan Luksemburg dan tinggal di London.

Baca Juga: Kate Middleton Curi Perhatian saat Pangeran Louis Dibaptis

''Anak-anakku suka London. Kami semua suka dengan museum dan taman yang ada di sini karena sangat aman,'' ujar wanita yang pernah mendapat penghargaan sebagai Woman of Decade dari Women Economic Forum dalam pekerjaan untuk keamanan dan perdamaian wanita itu.

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI