Makan Cokelat Baik untuk Ibu Hamil, Ini Kata Studi

Cokelat hitam ya, bukan cokelat olahan.

By: Rima Sekarani Imamun Nissa icon Kamis, 11 Juli 2019 icon 17:50 WIB
Makan Cokelat Baik untuk Ibu Hamil, Ini Kata Studi

Ilustrasi ibu hamil. (Pixabay)

Sebuah penelitian terbaru menemukan bahwa makan cokelat setiap hari bisa memberikan manfaat bagi bayi yang belum lahir. Mengingat daftar panjang makanan yang wanita harus hindari selama kehamilan, berita ini tentu disambut hangat oleh para ibu hamil.

Dilansir dari Asia One, cokelat, terutama cokelat hitam, mengandung flavonoid, yaitu sebuah senyawa alami yang kaya akan antioksidan. Flavonoid dikenal untuk menurunkan risiko penyakit jantung, diabetes, kanker dan penyakit umum lainnya.

Cokelat mengandung jenis flavanol yang dikaitkan dengan pengurangan risiko masalah kardiovaskular serta menurunkan kolesterol.

Baca Juga: Wanita Ini Kecanduan Melahirkan tapi Tidak Ingin Punya Bayi, Kok Bisa?

Studi yang dipresentasikan kepada Society for Maternal-Fetal Medicine ini menyimpulkan bahwa makan cokelat setiap hari mempunyai efek positif pada pertumbuhan dan perkembangan janin ibu hamil. Ini karena flavonoid dalam cokelat meningkatkan aliran darah di tubuh ibu.

Peningkatan aliran darah akan membantu plasenta berkembang dan berfungsi secara normal.

Sebuah studi menyebutkan cokelat lebih ampuh mengatasi batuk ketimbang obat batuk. (Shutterstock)
Makan cokelat. (Shutterstock)

"Dalam studi ini, wanita hamil makan cokelat selama trimester pertama dan trimester kedua. Studi ini tidak mengharuskan wanita untuk makan cokelat pada trimester ketiga," kata Dr Robyn Horsager-Boehrer dari UT Southwestern.

Baca Juga: Bak Bangsawan, Maternity Shoot Sarwendah Angkat Tema Raja dan Ratu Kerajaan

"Dan, saat Anda mencapai trimester ketiga, bicarakan dengan dokter Anda apakah Anda harus mengurangi konsumsi cokelat Anda," lanjut dia.

Ilustrasi coklat hitam (Shutterstock).
Ilustrasi cokelat hitam (Shutterstock).

Meski makan cokelat dianjurkan untuk ibu hamil, tetap ada beberapa hal yang mesti diperhatikan. Pertama, makanlah cokelat murni, bukan olahannya. Ini memberi rasa cokelat pekat tanpa kalori ekstra dan lemak tidak sehat.

Kedua, semakin gelap cokelat, semakin banyak flavonoid (dan biasanya lebih sedikit gula) pula yang dikandungnya. Ini adalah cokelat yang bagus dan kaya akan antioksidan.

Baca Juga: Gadis Ini Bangun dengan Baby Bump dan Melahirkan 45 Menit Kemudian

Terakhir, cukup konsumsi 30 gram cokelat sehari. Bagaimanapun, semua yang berlebihan itu tidak baik.

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI