Tak Sesuai Harapan, Wajah Wanita Ini Malah Menua 10 Tahun setelah Perawatan
Wajah wanita tersebut berubah kendur dan kering akibat perawatan kecantikan.
Agar terlihat awet muda, ada berbagai macam perawatan kecantikan yang bisa dilakukan. Namun, seorang wanita malah terlihat menua setelah perawatan.
Melansir New York Post, wanita asal Rusia bernama Svetlana tersebut melakukan perawatan kecantikan setelah wajahnya disebut tua oleh si pacar.
Sebelum melakukan perawatan, pacar Svetlana kerap menyebutnya tua dan berkata hendak mencari pacar lebih muda.
Baca Juga: Produk Skincare Antiaging Semakin Diminati Konsumen Usia di Bawah 25 Tahun
Hal ini menyebabkan wanita 37 tahun yang bekerja sebagai arsitek tersebut melakukan perawatan kontroversial. Ia memakai suntikan obat yang tergolong baru di Rusia.
Namun, hasil perawatan tersebut tak sesuai ekspektasi. Wajah Svetlana malah terlihat menua 10 tahun.
"Kulitku mengendur seperti kain lap, wajahku seperti terlepas dari tengkorak. Bagian yang menghubungkan kulit ke tengkorak, ligamen di wajah, menghilang," jelas Svetlana.
Baca Juga: Petaka Krim Kedaluwarsa, Wanita Ini Curhat Kulitnya Jadi Hijau Kayak Shrek
Svetlana melakukan perawatan pada Maret silam. Saat itu, ia disarankan melakukan suntikan obat Longidaza.
Longidaza sendiri adalah obat yang digunakan di Rusia untuk mengatasi masalah paru-paru serta masalah penapasan akibat Covid-19. Obat ini juga dipercaya bisa digunakan untuk keperluan kosmetik.
Selain suntikan Longidaza, Svetlana juga mendapatkan suntikan gel ke pipi, enzim, dan hyaluronic filler.
Setelah melakukan prosedur tersebut, Svetlana mendapati jika wajahnya mulai berubah. Awalnya, kulit di bagian bawah mata Svetlana tampak mengering.
"Kulit di bawah mataku mengering dan kendor. Di pagi hari, jumlah kulit yang mengering di bawah mataku semakin bertambah."
"Perubahan cepat terjadi, setiap jam wajahku berubah," tambah Svetlana.
Dalam waktu tiga hari, kulit di sekitar mata Svetlana sudah mengering. Dokter berusaha mengatasi hal tersebut dengan menyuntikkan semakin banyak obat dan gel.
Sayangnya, kondisi Svetlana tidak membaik. Sebaliknya, ia malah diperingatkan jika dirinya bisa kehilangan penglihatan secara permanen.
Svetlana juga menyebut jika wajahnya terasa seperti meleleh dan hal itu tidak bisa dihentikan. Akibatnya, kehidupan sosial Svetlana mulai terdampak.
Karena wajahnya terlihat menua, Svetlana diputuskan oleh pacar. Ia juga tidak mau keluar dari rumah karena banyak orang terkejut melihat perubahan wajahnya.
Setelah insiden perawatan kecantikan tersebut, Svetlana melaporkannya ke Russian Investigative Committee. Rupanya, Svetlana bukanlah satu-satunya korban.
Mirisnya, obat tersebut membuat wajah Svetlana tidak bisa kembali ke kondisi semula. Wanita ini dapat melakukan operasi, tapi kulitnya tidak akan bisa sepenuhnya pulih.
Di sisi lain, ahli kosmetik yang menyuntikkan obat ke wajah Svetlana kini mengklaim bahwa dirinya tidak bersalah dan tidak ada bukti dirinya memakai Longidaza.
"Kau tidak bisa percaya sepenuhnya pada dokter, bahkan yang punya kualifikasi. Kau harus mencintai dirimu sendiri dan mengurangi waktu di Instagram dan tidak mendengar orang yang berkata kau terlihat tua," ucap Svetlana.
Baca Juga: Rajin Pakai Tabir Surya saat Muda, Viral Nenek Ungkap Rahasia Wajah Glowing
"Lebih baik menua dengan martabat dan tidak melakukan apa-apa ke wajahmu," tandas Svetlana.
BERITA TERKAIT
6 Jenis Kain Terbaik untuk Baju Lebaran, Nyaman Dipakai dan Tidak Gerah
Kamis, 28 Maret 2024 | 19:00 WIBIFW 2024 Jadi Rujukan Tren Mode Lintas Generasi, Berkomitmen Usung Produk Lokal
Kamis, 28 Maret 2024 | 17:00 WIB5 Gaya Paula Verhoeven Pakai Outer Kemeja, Modisnya Anak Muda Banget
Kamis, 28 Maret 2024 | 14:00 WIBPil KB Hormonal Jadi Penyebab Masalah Kulit? Ini Kata Pakar
Kamis, 28 Maret 2024 | 08:00 WIB6 Tips Glam Makeup untuk Lebaran, Cantiknya Tetap Natural
Rabu, 27 Maret 2024 | 21:00 WIBBrand K-Beauty Ini Luncurkan 2 Produk Baru, Cocok untuk Persiapan Lebaran
Rabu, 27 Maret 2024 | 20:00 WIBBERITA TERKINI