Perlu Diwaspadai, 4 Dampak Negatif Jarang Mengobrol dengan Pasangan
Apakah kamu termasuk orang yang jarangn mengobrol dengan pasangan? Hati-hati dengan dampak negatifnya.
Konflik dalam hubungan asmara adalah hal wajar. Jika sedang terjadi konflik, tentu hubungan dengan pasangan menjadi tidak nyaman.
Pada dasarnya, komunikasi atau berbicara dari hati ke hati adalah cara ampuh untuk mengatasi setiap masalah. Kurangnya komunikasi dalam hubungan bisa menjadi ancaman berbahaya.
Saat pasangan gagal membangun komunikasi dalam menghadapi konflik, itu bisa berdampak pada keintiman hubungan. Bahkan, kurangnya komunikasi bisa meruntuhkan keharmonisan hubungan.
Baca Juga: Hanya Kamu yang Berjuang Sendirian, Ini 3 Bahaya Menjalani Hubungan Sepihak
Mengutip dari Healthshots, berikut beberapa dampak buruknya komunikasi. Apa saja?
Kurangnya rasa percaya
Kunci utama hubungan langgeng adalah rasa percaya pada pasangan. Namun, jika konflik diikuti dengan kurangnya komunikasi, bahkan malah menghilang alias ghosting, itu akan membuat pasangan sulit membangun rasa kepercayaan dirinya. Konflik pun akan terus-menerus terjadi. Bahkan, jalan terakhirnya bisa saja cerai atau putus.
Baca Juga: Viral Chat Pria Minta Jam Mahal ke Pacar, Warganet Emosi: Hempaskan!
Bisa membawa hubungan jadi negatif
Saat pasangan sibuk bekerja di luar, kadang stres bisa saja terbawa ke rumah. Pasangan mungkin saja jadi akan dianggap sebagai orang yang penuh beban. Pada akhirnya, hubungan negatif lah yang akan terbangun, bukan keharmonisan.
Bisa bikin trauma
Saat masalah dalam hubungan tak kunjung selesai, bahkan berakhir dengan kekerasan fisik, dampaknya bisa bikin pasangan trauma. Peristiwa traumatis bisa mengubah seseorang. Itu juga dapat memengaruhi pola komunikasi terhadap orang lain selain pasangan, mulai dari keluarga hingga teman dekat.
Bisa mengubah pola perilaku menjadi tidak sehat
Buruknya komunikasi bisa mengubah pola perilaku seseorang, salah satunya mengarah pada perilaku yang tidak sehat. Beberapa dampak selanjutnya yang bisa saja terjadi, antara lain:
Baca Juga: Sedang Berkencan dengan Perempuan Lebih Dewasa? Berikut 5 Tipsnya
- Menyakiti atau melecehkan pasangannya dalam interaksi sehari-hari
- Kritik terus-menerus terhadap kepribadian atau serangan yang menyakitkan
- Bersikap defensif dalam argumen
- Menolak untuk terbuka atau berbicara satu sama lain
- Kesepian
- Menciptakan perspektif negatif dari pasangan
- Kurangnya keintiman.
(*Aflaha Rizal Bahtiar)
BERITA TERKAIT
Daftar Libur Tanggal Merah Mei 2024, Manfaatkan Long Wekeend 2 Kali!
Selasa, 30 April 2024 | 16:00 WIBCinta Laura Naik Pesawat Kelas Ekonomi, Langsung Banjir Pujian
Selasa, 30 April 2024 | 14:30 WIBTerbukti Bermanfaat, Nola B3 Wariskan Kebiasaan Minum Jamu saat Menstruasi ke Putrinya
Selasa, 30 April 2024 | 11:30 WIBZaskia Adya Mecca dan Hanung Bramantyo Liburan Berdua, Romantisnya Bikin Iri
Selasa, 30 April 2024 | 10:00 WIBApa Itu USG Payudara? Bantu Deteksi Kanker secara Lebih Menyeluruh
Selasa, 30 April 2024 | 07:00 WIBBERITA TERKINI