4 Alasan Acar Mesti Ikut Disantap saat Acara Syawalan

Acar adalah olahan makanan berupa potongan buah atau sayuran yang dicampur cuka dan aneka bumbu lain sehingga menghasilkan cita rasa asam, manis, sekaligus segar. Cocok dijadikan pendamping berbagai makanan berat, seperti sate, gulai, hingga nasi atau mi goreng.

Nah, lebaran memang sudah lewat. Namun, masih ada acara halal bihalal bertajuk syawalan bersama rekan kantor atau reuni bareng teman sekolah dulu. Hidangan yang disajikan biasanya tidak jauh-jauh juga dari opor, rendang, dan makanan-makanan bersantan lain. Duh, kolesterol lagi!

Tenang dulu. Coba perhatikan baik-baik makanan apa saja yang disajikan. Kalau kamu menemukan acar, jangan ragu untuk mengambilnya. Berikut adalah beberapa alasan untuk menyantap acar saat menghadiri acara Syawalan.

1. Rendah kalori, kaya serat

Acar biasanya terbuat dari mentimun dan wortel yang kaya zat besi, serat, kalsium, kalium, serta vitamin A dan K. Kalorinya sangat rendah, sehingga cocok untuk mengimbangi hidangan ala Lebaran yang serba tinggi kalorinya. Cocok juga untuk makanan pendamping saat kamu lagi diet.

www.pixabay.com

2. Melancarkan sistem pencernaan

Makanan yang kaya serat memang bermanfaat bagi kesehatan sistem pencernaan, termasuk mencegah sembelit. Rasa asamnya bisa menghambat pertumbuhan bakteri penyebab gangguan pencernaan. Jadi, jangan pernah ragu untuk menambahkan acar saat kamu mengambil opor, gulai, atau rendang saat sesi makan-makan di acara syawalan.

3. Mencegah kolesterol naik

Kolesterol dalam tubuh sangat rawan melonjak saat kamu menghadiri acara syawalan. Lagi-lagi tersangkanya adalah makanan berminyak dan berlemak yang disajikan. Hal tersebut bisa dicegah dengan menyantap acar sebagai makanan pendamping.

www.pixabay.com

4. Menjaga kestabilan tekanan darah

Kalau kamu berpotensi memiliki tekanan darah tinggi, jangan abaikan acar ya. Apalagi saat kamu mau menyantap makanan-makanan yang bisa memicu naiknya tekanan darah. Acar rupanya juga bisa membantu menjaga kestabilan tekanan darah lho.

Meskipun kaya manfaat, bukan berarti kamu boleh mengonsumsi acar sebanyak-banyaknya ya. Nikmati secukupnya sebagai makanan pendamping saja. Kalau dimakan berlebihan, kandungan asamnya bisa menjadi masalah bagi kamu yang menderita asam lambung.