Mending Dihindari, 8 Kebiasaan Buruk Ini Bikin Hubungan Asmara Kandas
Kadang masih jarang disadari, apa saja kebiasaan buruk yang bisa merusak hubungan asmara?

Ilustrasi pasangan bertengkar karena masalah keuangan. (Shutterstock)
Banyak orang tentu berharap hubungan asmara yang dijalin bisa bertahan lama. Sayangnya, rasanya ada begitu banyak hal yang dapat membuat segalanya kandas di tengah jalan.
Sebagi langkah antisipasi, coba pahami apa yang hal dan kebiasaan yang bisa membuat hubungan cinta berakhir. Dilansir dari BrightSide via Suara.com, berikut uraiannya.
Membawa hal-hal di masa lalu saat bertengkar
Baca Juga: Pasangan Ini Bikin Konten Nakal di Makam, Banjir Kritik dan Hujatan Publik
Bertengkar adalah hal wajar dalam sebuah hubungan, bahkan bagi pasangan yang tampaknya sangat bahagia sekalipun. Saat terjadi pertengkaran, fokus saja untuk menyelesaikan masalah tersebut, bukannya malah berusaha menang dan melampiaskan segalanya kepada pasanganmu. Mengungkit masa lalu tidak ada gunanya sama sekali.

Memilih waktu yang salah untuk bicara serius
Jika ingin berbicara topik yang serius, seperti masalah uang, tujuan dari hubungan di masa depan dan lainnya, kamu perlu memperhatikan waktu yang tepat. Pastikan pasanganmu sedang tidak stres, capek atau kesal demi menghindari segalanya menjadi rumit. Kamu juga perlu memperhatikan nada bicaramu agar tak berujung memancing emosi.
Baca Juga: Harap Waspada, Ini 4 Zodiak Pria Paling Toksik dalam Hubungan Asmara
Membuat asumsi tentang perasaan pasangan
Setiap orang punya perspektif sendiri saat menghadapi berbagai hal dalam hidup. Jangan selalu merasa bahwa kamu mengetahui segala pikiran dan perbuatan orang yang penting bagimu. Itu akan membuatmu cenderung menutup diri, membuat konflik, dan merasa sendiri.

Mengkritisi anggota keluarga pasanganmu
Kamu mungkin punya perbedaan pendapat dengan keluarga pasanganmu yang bisa memicu kesalahpahaman atau konflik dengan keluarganya. Coba kendalikan dirimu. Menyalahkan dan mengkritik keluarga pasangan bukanlah hal yang seharusnya kamu lakukan, terlebih saat kalian bertengkar.
Menghindari diskusi soal uang
Mungkin ini adalah topik sensitif, tapi kamu perlu melakukannya untuk menghindari masalah di kemudian hari. Para ahli menyarankan untuk membuat aturan khusus mengenai batas pengeluaran yang nyaman untuk pasangan dan mendiskusikan segala hal soal finansial yang nantinya bisa memicu pertengkaran.
Pergi tanpa memberitahu pasanganmu
Meskipun telah berhubungan lama dengan pasanganmu, hal-hal sederhana seperti sering pergi beraktivitas tanpa mengabari si dia juga bisa jadi pemicu kandasnya hubungan asmara.

Berusaha memendam amarah
Menahan gejolak emosi bukanlah hal baik. Kebiasaan ini bisa membuatmu mengalami kecemasan, menyakiti pasanganmu, hingga munculnya keluhan sakit kepala. Hal seperti itu juga bisa membuat hubunganmu menjadi tidak sehat.
Bergosip tentang teman pasanganmu
Kritik bukanlah sesuatu yang buruk, asal dilakukan dengan cara yang benar. Pasanganmu mungkin akan menganggap bahwa kamu bukanlah seseorang yang dapat dipercaya jika kamu sering bergosip di hadapannya, apalagi soal teman-teman dekatnya.
Baca Juga: 4 Aturan Penting dalam Hubungan Asmara, Jangan Dipaksa kalau Tidak Cinta
Itulah beberapa kebiasaan buruk yang membuat membuat hubungan asmara kandas. Semoga informasi di atas bermanfaat!
BERITA TERKAIT

13 Srikandi Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran, Keterwakilan Perempuan Sudah Ideal?

5 Aplikasi E-Grocery Populer, Belanja jadi Lebih Simpel

Plaform Belanja Favorit Penjual Online: Shopee atau TikTok Shop?

Melawan Stigma Perempuan Warga Binaan, Bintang Puspayoga: Jangan Menutup Mata!

Penghapusan Kekerasan terhadap Perempuan: Angka Kasus Turun, Perjuangan Berlanjut!

Jangan Normalisasi KDRT! Dampak Fatalnya Bisa Berujung Femisida
BERITA TERKINI

Pendidikan Kesetaraan Gender Sejak Dini, Psikolog: Anak Laki-Laki Boleh Belajar Memasak

Marsya Voice of Baceprot Masuk Daftar 100 Perempuan Inspiratif dan Berpengaruh di Dunia Versi BBC

KDRT di NTT, Ketidakberdayaan Perempuan Masih Menjadi Masalah Besar

Perempuan Korban Kekerasan Tidak Bercerita, Victim Blaming Biang Keladinya

Rawan Jadi Korban Kekerasan, Perempuan Pembela HAM Butuh Perlindungan Negara
