Skincare Water Based dan Oil Based, Apa Bedanya?

Girls, pasti kalian sering dengar istilah water based skincare dan oil based skincare kan? Sebenarnya, istilah keduanya sering dipakai untuk menjelaskan komponen cairan utama dalam skincare.

Sesuai namanya, water based skincare adalah produk perawatan yang menggunakan air sebagai komponen utama. Karena air sifatnya ringan dan mudah meresap, banyak yang merekomendasikan water based skincare untuk kulit wajah berminyak.

Meskipun menggunakan air sebagai komponen dasar, water based skincare kadang menyisipkan kandungan minyak dalam produknya. Water based skincare lebih disukai oleh kebanyakan orang karena teksturnya yang ringan, sehingga terasa lebih nyaman dan cepat menyerap pada kulit.

Oil based skincare berlaku sebaliknya karena menggunakan minyak sebagai bahan dasar. Perbedaan yang paling mencolok antara keduanya adalah oil based skincare cenderung memperkuat lapisan kulit dan memberikan perlindungan, serta membantu melarutkan minyak yang terdapat pada wajah sedangkan water based skincare hanya menghidrasi kulit wajah.

Oil based skincare banyak ditemui pada produk cleanser make up, karena kandungan minyaknya efektif mengangkat make up waterproof tanpa membuat kamu harus menggosok mata berkali-kali dengan kapas.

Meski begitu, keduanya juga memiliki kekurangan yang bisa diakali dengan sedikit trik. Water based skincare cenderung menyebabkan iritasi pada kulit sensitif karena kandungan alkoholnya, sedangkan oil based skincare sebaliknya.

Produk oil-based memiliki teksturnya yang cenderung heavy, sehingga pori-pori berpotensi tersumbat atau breakout karena beberapa kandungan minyak cenderung menyebabkan reaksi alergi.

Jika kalian tertarik mengkombinasikan keduanya, cermati tricky idea ini. Pilih cleansing oil untuk mengangkat make up yang dilanjutkan dengan micellar water untuk mengangkat sisa-sisa kotoran.

Selamat mencoba ya cantik!