Orang NPD Bisa Tulus Mencintai atau Tidak? Ini Kata Dokter Jiwa

Apakah seseorang dengan gangguan kepribadian narsistik bisa benar-benar mencintai orang lain?

By: Rima Sekarani Imamun Nissa icon Kamis, 25 April 2024 icon 09:30 WIB
Orang NPD Bisa Tulus Mencintai atau Tidak? Ini Kata Dokter Jiwa

Ilustrasi pasangan menikmati kencan romantis (Freepik/pressfoto)

Apakah kamu merasa memiliki pasangan dengan gangguan kepribadian narsistik atau narcissistic personality disorder (NPD). Ini adalah salah satu gangguan mental yang membuat pengidapnya merasa sangat penting dan harus dikagumi. 

Orang NPD mempunyai kadar cinta yang berlebihan terhadap diri sendiri. Ini karena mereka merasa dirinya lebih baik daripada orang lain di sekitarnya. Lalu, apakah orang NPD bisa mencintai orang lain dengan tulus?

Terkait hal tersebut, Spesialis Kedokteran Jiwa dr. Zulvia Oktanida Syarif, SpKJ mengatakan bahwa orang dengan NPD tak memiliki kemampuan untuk mencintai. 

Baca Juga: Apa Itu Social Butterfly? Biasanya Gampang Punya Teman Baru

Ilustrasi pasangan romantis (Pexels/Katerina Holmes)
Ilustrasi pasangan romantis (Pexels/Katerina Holmes)

"Dia minim sekali kemampuan mencintainya. Jadi dia tidak mengerti rasanya mencintai seseorang sehingga dia juga tidak mengerti bagaimana berkorban untuk orang lain. Karena memang dia tidak punya kemampuan itu," ujar dr. Zulvia, dilansir dari Suara.com.

Menurut dr. Zulvia, mencintai seseorang adalah tentang berusaha memahami dan berkorban. Namun, dua hal itu bukanlah sesuatu yang bisa dilakukan orang dengan NPD.

Hanya saja, orang NPD kerap mengecoh pasangannya dengan berperilaku manis di awal perkenalan. Inilah yang perlu diwaspadai.

Baca Juga: Tes Kepribadian Julid, Ini Link Google Form yang Viral di TikTok

Semua sikap manis dan perhatian yang diberikan bukan bentuk cinta, melainkan seperti perangkap untuk seseorang yang akan menjadi pemasok pujian, kekaguman, dan pemujaan yang dibutuhkan olehnya.

"Kenapa dia bisa menunjukkan love bombing dari awal dia berkenalan? Karena dia merasa orang ini yang akan menjadi 'korban' yang bisa memberikan supply untuk narsismenya dia," terang sang dokter.

Tak cuma pasangan, orang NPD akan berlaku sama kepada anaknya. Apa pun itu, semua selalu tentang dirinya sendiri.

"Bahkan kalau anak berprestasi, dia akan klaim bahwa itu adalah pencapaiannya. 'Ini anak gue. Ini gue yang besarin'. Jadi dia akan menganggap bahwa anak adalah investasinya yang kelak akan menjadi supply baginya," papar dr. Zulvia.

Baca Juga: 4 Jenis Kepribadian Introvert, Ketahui Ciri-cirinya

Jadi, apakah orang NPD bisa mencintai dengan tulus? Mereka mencintai dengan caranya sendiri. Hanya saja, kata dr. Zulvia, cintanya berbeda dengan orang kebanyakan.

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI