Mengenal Siti Fauziah, Perempuan Pertama yang Duduk di Kursi Sekjen MPR RI

Siti Fauziah mencatat sejarah sebagai perempuan pertama yang menjabat sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI).

By: Vania Rossa icon Senin, 16 Desember 2024 icon 19:30 WIB
Mengenal Siti Fauziah, Perempuan Pertama yang Duduk di Kursi Sekjen MPR RI

Siti Fauziah, Sekjen MPR RI (ANTARA)

Siti Fauziah mencatat sejarah sebagai perempuan pertama yang menjabat sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI).

Pelantikan yang dilakukan oleh Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo, pada Senin, 9 Desember 2024 itu menjadi momen penting yang menandai langkah progresif representasi perempuan di lembaga tinggi negara.

Perjalanan Karier yang Menginspirasi

Siti Fauziah bukanlah nama baru dalam dunia birokrasi Indonesia. Sebelum menjabat Sekjen MPR, ia telah menempuh perjalanan panjang sebagai pegawai negeri sipil (PNS) yang berpengalaman.
Kariernya mencakup berbagai posisi strategis, termasuk sebagai Kepala Biro Humas Setjen MPR RI. Dalam posisi tersebut, Siti dikenal sebagai sosok yang inovatif dan tanggap terhadap perkembangan media serta komunikasi publik.

Kisah Perempuan di Dunia Birokrasi

Baca Juga: Cuti Haid untuk Mahasiswi: Kebijakan Inklusif yang Dukung Kesetaraan Gender di Kampus

Terpilihnya Siti Fauziah menjadi Sekjen MPR RI merupakan tonggak penting bagi representasi perempuan di posisi strategis. Dalam pidato pelantikannya, Bambang Soesatyo menyebutkan bahwa keputusan ini merupakan bukti komitmen MPR untuk mendukung kesetaraan gender di lingkungan kerja.

Hal ini juga menunjukkan bahwa perempuan Indonesia mampu menduduki jabatan-jabatan tertinggi dengan integritas dan kompetensi yang setara.

Siti Fauziah sendiri menyatakan rasa syukur dan tanggung jawab besar yang diembannya. Ia berharap kehadirannya dapat membuka lebih banyak peluang bagi perempuan untuk berkontribusi di bidang-bidang strategis.

Baca Juga: Womens March Jakarta 2024: Ribuan Suara Tuntut Akhiri Diskriminasi dan Patriarki

“Perempuan bukan hanya pendukung, tetapi juga penggerak perubahan,” tegasnya.

Tantangan dan Harapan

Sebagai Sekjen MPR, Siti Fauziah menghadapi tantangan besar, terutama dalam memastikan pelaksanaan tugas-tugas MPR yang mencakup sosialisasi konstitusi, pengkajian sistem ketatanegaraan, dan penguatan nilai-nilai kebangsaan.

Selain itu, ia juga dituntut untuk membawa inovasi di tengah perubahan dinamika politik dan sosial yang terus berkembang.
Harapan besar disematkan pada Siti Fauziah untuk dapat menjadi inspirasi bagi perempuan Indonesia lainnya.

Dengan kemampuan, visi, dan pengalaman yang ia miliki, Siti diyakini mampu menjalankan amanah ini dengan baik dan memberikan kontribusi nyata bagi bangsa.

Siti Fauziah adalah bukti nyata bahwa perempuan memiliki peran penting dalam membangun bangsa. Sebagai Sekjen MPR RI, ia membawa harapan baru untuk keberagaman dan inklusivitas dalam kepemimpinan.

Baca Juga: Girls Takeover! 20 Anak Perempuan Ambil Alih Kedutaan Besar Kanada untuk Indonesia dan Perutusan Kanada untuk ASEAN

Perjalanan kariernya yang panjang dan dedikasinya yang tanpa henti menjadi inspirasi bagi banyak orang, khususnya generasi muda dan perempuan Indonesia, untuk berkontribusi dalam dunia politik.

(Nurul Lutfia Maryadi)

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI