fashion-beauty

Viral Perempuan Kena Body Shaming saat Bikin Tutorial Makeup, Publik Geram

Warganet ikut dibuat kesal melihat deretan komentar merendahkan yang ada.

Ilustrasi perempuan jadi korban body shaming (Pixabay/Concord90)

Tangkap layar sebuah tutorial makeup yang dibagikan lewat fitur live di TikTok tengah viral. Penyebabnya, kreator video tersebut malah dibanjiri komentar jahat saat melakukan siarang langsung.

Beberapa waktu lalu, tangkap layar live dari akun TikTok @sobahrajaa_ menjadi viral. Pengguna TikTok asal Malaysia tersebut melakukan live tutorial makeup.

Dikutip dari cuitan akun @AREAJULID, tampak kalau pemilik akun @sobahrajaa_ tengah merias wajahnya. Namun, pengguna lain malah ramai meninggalkan komentar body shaming.

Deretan komentar jahat tersebut sontak menjadi perhatian. Bahkan, ada yang menyuruhnya untuk tidak terlalu dekat dengan layar hingga menyebutnya cocok dijadikan meme.

"Sakit hati banget bacanya. Semoga kebaikan selalu bersama mbaknya," tulis @AREAJULID.

Viral Perempuan Jadi Korban Body Shaming saat Live Tutorial Makeup (twitter.com/AREAJULID)

Sejak dibagikan, cuitan tersebut viral dengan setidaknya 3,2 ribu likes. Publik ramai mengkritik pengguna TikTok yang tega memberikan komentar jahat kepada perempuan tersebut.

"Kriteria cantik orang masing-masing beda. Kalau kita belum masuk kriteria cantik seseorang, belum tentu kita tidak cantik bukan?" ungkap seorang warganet.

"Nggak kebayang gimana sakitnya mbaknya pas tahu kalau dia dihujat orang yang nggak dikenal. Percaya nggak, dihujat sama strangers itu bener-bener nyesek. Jauh lebih sakit dari apa pun," komentar warganet lain.

"Perempuan tidak cantik tidak apa, asal tidak miskin cara beretika," imbuh komentar lain.

"Sekiranya kalau tidak bisa memuji dan mengapresiasi orang lain, ya jangan sampai mencela dan menghina orang lain," nasihat dari warganet lainnya.

Akun @sobahrajaa_ di TikTok sendiri memang terkenal kerap membagikan tutorial makeup. Beberapa video tutorial miliknya juga sudah ditonton hingga puluhan ribu kali.