Perempuan Muda Indonesia Ini Masuk Forbes 30 Under 30 Asia

Berkat keahliannya, nama mereka dilirik majalah bisnis kenamaan Forbes.

By: Rima Sekarani Imamun Nissa icon Rabu, 26 September 2018 icon 11:23 WIB
Perempuan Muda Indonesia Ini Masuk Forbes 30 Under 30 Asia

Eugenie Patricia. (Instagram/@eugeniepatricia)

Tidak hanya alamnya yang indah, Indonesia juga harus berbangga diri karena memiliki para perempuan hebat dengan segudang talenta.

Meski usianya masih terbilang muda, 4 perempuan Indonesia ini berhasil masuk daftar 30 Under 30 Asia di Majalah Forbes berkat karya masing-masing. Penasaran siapa saja? Yuk, simak!

1. Dian Pelangi

Baca Juga: Cetak Sejarah, Arab Saudi Tampilkan Penyiar Berita Perempuan

Dian Pelangi. (Instagram/@dianpelangi)
Dian Pelangi. (Instagram/@dianpelangi)

Desainer fashion muslim berusia 27 tahun ini terkenal berani menampilkan warna-warna terang, mencolok dan modern. Bahkan ia sudah berhasil memamerkan rancangan busana muslimah yang modern hingga ke luar negeri serta diulas majalah Vogue!

Perempuan yang sudah menggeluti dunia fashion sejak usia 18 tahun ini masuk dalam dua kategori sekaligus, yakni The Arts dan kategori Selebritis.

2. Eugenie Patricia Agus

Baca Juga: Cantik Itu Relatif, Ini 5 Standar Kecantikan dari Berbagai Negara

Eugenie Patricia. (Instagram/@eugeniepatricia)
Eugenie Patricia. (Instagram/@eugeniepatricia)

Kamu pasti tahu dong silky pudding bernama Puyo? Dessert ini dulunya sangat terkenal di media sosial dan sudah sukses membuka 40 gerai di banyak mall Indonesia.

Siapa sangka, sebuah usaha dessert rupanya bisa mengantarkan sang founder masuk daftar Forbes, yakni kakak beradik Adrian dan Eugenie Patricia Agus. Sebagai co-founder, Eugenie Patricia masih berusia 24 tahun lho.

3. Talita Setyadi

Talita Setyadi. (Instagram/@talitasetyadi)
Talita Setyadi. (Instagram/@talitasetyadi)

Perempuan berusia 29 tahun ini sangat passionate di dunia pastry. Ia mendirikan BEAU, toko kue yang memproduksi French pastry sejak tahun 2013.

Menariknya, Talita membuat kue dengan bahan natural dan menggunakan bahan lokal. Ia juga pernah ditunjuk menjadi juri di The World Pastry Cup pada 2017 lalu.

4. Fransiska Hadiwidjana

Fransiska Hadiwidjana. (Linkedin/fransiskapw)
Fransiska Hadiwidjana. (LinkedIn/fransiskapw)

Kalau kamu suka membeli barang bekas berkualitas, pasti sudah tidak asing dengan aplikasi Prelo. Fransiska adalah sosok di balik terciptany Prelo, sebuah marketplace yang fokus pada jual beli barang bekas berkualitas yang dilengkapi dengan fitur-fitur inovatif.

Baca Juga: 7 Artis Korea yang Tetap Cantik dengan Gaya Rambut Pendek

Sarjana teknik informatika ITB ini juga salah satu founder AugMI laboratorium yang pernah menerima penghargaan biomedical startup di Silicon Valley.

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI