Lifestyle
Bisa Ajukan Cuti Sesuka Hati, Kantor Ini Jadi Impian Pekerja Milenial
Pekerja milenial pasti mengidamkan bekerja di kantor ini.
Rima Sekarani Imamun Nissa | Rima Suliastini

Dewiku.com - Pekerja milenial biasanya ingin bekerja di perusahaan longgar di mana mereka bisa ajukan cuti sesuka hati. Nah, tak seperti perusahaan formal kebanyakan, wanita bernama Amantha Imber diketahui membebaskan karyawannya untuk ambil cuti sepuas mereka.
Tak hanya itu, mereka yang bekerja di kantor konsultasi inovasi ini juga diperbolehkan masuk jam berapa saja atau bahkan tidak masuk sama sekali dan bekerja dari rumah.
Baca Juga
Inventium yang sudah bekerja sama dengan Disney, Virgin, dan Lego ini dapat dikatakan perusahaan idaman kaum milenial. Banyak yang berlomba-lomba untuk bergabung dengannya.
Dilansir dari Daily Mail, dalam menjalankan perusahaannya, Amantha memang sengaja memberikan banyak kelonggaran. Dia percaya bahwa setiap individu memiliki 'chronotype' atau pola tidur alami masing-masing.
Walaupun kebanyakan jenis pekerjaan mereka bersifat 'lark' atau paling baik dikerjakan pada pagi hari. Namun, Amantha tidak memaksa semua pekerja untuk datang pagi. Cuma beberapa yang datang sesuai jam kerja kantor pada umumnya.

"Meskipun kami punya 10 pekerja yang berbasis di kantor utama Inventium di Melbourne, biasanya hanya ada tiga atau empat orang yang di sana setiap hari," ujar dia.
Amantha juga mengatakan banyak pekerjanya yang tidur selepas jam 5 pagi sehingga baru bisa memulai kerja pada siang hari. Itulah yang membuat kantornya mempunyai jam kerja fleksibel.
"Staf sangat didukung untuk bekerja dari mana mereka bekerja paling baik, yang mana untuk sebagian orang bekerja dari rumah, di mana mereka bisa bekerja tanpa diganggu," ungkap dia.

Uniknya, kebijakan ini justru memberikan hasil yang mencengangkan. Rupanya jumlah karyawan yang sakit jauh lebih kecil ketika mereka bebas libur sesuka hati.
Dalam tiga tahun, rata-rata pekerja yang mengambil cuti adalah selama lima setengah minggu setahun, sedangkan karyawan yang izin sakit cuma dua setengah hari saja. Padahal, biasanya rata-rata karyawan sakit di perusahaan dalam setahun adalah delapan atau sembilan hari.