Lucy Guo Jadi Cewek Terkaya 2025 Versi Forbes: Penasaran, Apa Pekerjaannya?

Dewiku.com - Lucy Guo dinobatkan sebagai cewek terkaya 2025 versi Forbes dan sukses menggeser posisi penyanyi terkenal Taylor Swift. Kabarnya, Guo yang baru berusia 30 tahun ini menjadi miliarder termuda dengan kekayaan mandiri yang diperkirakan mencapai USD1,25 Miliar.

Sebelumnya, Taylor Swift menempati posisi sebagai miliarder termuda pada Oktober 2023 lalu. Nggak heran kalau Guo kini cukup banyak mendapat sorotan. Bukan hanya karena kesuksesannya, tetapi juga gaya hidup low profile yang dia terapkan hingga bisa ada di posisi ini.

Dilabeli sebagai jutawan muda, pekerjaan Guo pun mulai digali, termasuk latar belakang dan perjalanan kariernya. Lalu, apa sih sebenarnya pekerjaan Lucy Guo, cewek terkaya 2023 versi Forbes yang geser posisi Taylor Swift?

Latar Belakang dan Awal Perjalanan Karier Lucy Guo

Bicara latar belakan dan awal perjalanan karier Lucy Guo tentu semakin mendorong rasa penasaran kamu, bukan? Melansir pemberitaan dari laman Forbes.com, Lucy Guo lahir di San Francisco Bay, Amerika Serikat pada 14 Oktober 1994 dari orang tua imigran Tiongkok yang bekerja sebagai insinyur listrik.

Diketahui jika Guo kecil memang sudah menunjukkan minat besar pada dunia teknologi. Dia pun kemudian belajar coding secara otodidak di sekolah menengah. Guo pun kemudian melanjutkan studi di Carnegie Mellon University dengan mengambil jurusan komputer.

Namun, Guo memutuskan keluar sebelum lulus dan mengikuti program Thiel Fellowship dari Peter Thiel yang membayar mahasiswa untuk proyek kewirausahaan. Guo juga sempat bekerja di perusahaan Quora sebagai desainer produk pada 2015.

Setelah meninggalkan Quora, Guo bekerja di Snapchat untuk mendesain produk hingga akhirnya pada 2016 memutuskan untuk mendirikan Scale AI bersama Alexandr Wang.

Pencapaian Karier Lucy Guo

Keputusan mendirikan perusahaan sendiri hingga menjadi cofounder Scale AI ternyata membuka awal kesuksesan karier Lucy Guo. Scale AI sendiri merupakan perusahaan yang menyediakan platform data untuk kecerdasan buatan.

Perusahaan ini juga membantu pengembang untuk mengotomatisasi tugas-tugas berulang, mulai dari moderasi konten hingga panggilan bisnis. Sayangnya, pada 2018 Guo membuat keputusan untuk meninggalkan Scale AI.

Meski begitu, Guo masih mempertahankan kepemilikan saham sekitar 5% saham di Scale AI yang berkontribusi besar terhadap kekayaan pribadinya. Kini, Scale AI mengalami lonjakan valuasi sebesar 80% dari Mei 2024 hingga mencapai nilai USD25 Miliar.

Nggak puas dengan saham di Scale AI, Guo kemudian mendirikan sebuah firma modal ventura Backend Capital yang menawarkan investasi tahap awal untuk perusahaan rintisan. Lalu, pada tahun 2022 Guo juga meluncurkan Passes, platform bagi kreator konten yang mampu membantu memonetisasi basis penggemar. 

Platform ini telah mendukung lebih dari 900 kreator, 500.000 penggemar, dan memproyeksikan sejumlah kreator dengan penghasilan lebih dari USD1 Juta. Nggak heran kalau pencapaian di Passes juga semakin menambah pundi-pundi kekayaan Lucy Guo, terlebih setelah sukses menarik investor dan pada 2024 mendapat pendanaan Seri A senilai USD40 Juta dolar.

Kunci Sukses Lucy Guo yang Inspiratif

Kalau bicara kunci sukses seorang Lucy Guo hingga menjadi cewek terkaya 2025 versi Forbes hingga mengalahkan Taylor Swift, tentu tidak lepas dari kecerdasan dan kerja kerasnya sejak masih belia. Namun, terlepas dari fakta tersebut, ternyata Guo juga menerapkan gaya hidup hemat, lho.

Ia bahkan terang-terangan mengaku jika lebih suka bersikap seperti orang biasa yang tidak punya banyak uang. Padahal sebagai jutawan, lumrah saja jika Guo mau memilih gaya hidup layaknya sosialita.

Kisah inspiratif dari Lucy Guo bisa kita jadikan contoh tentang gimana ketekunan, inovasi, dan keberanian membawa seseorang pada puncak kesuksesan yang luar biasa. Kuncinya jangan menyerah dan tetap terapkan gaya hidup low profile meski sudah meraih sukses.