Ragam

10 Tanda Bahaya dari Tubuh Cewek yang Sering Dianggap Sepele, Jangan Abaikan!

Tubuh kita punya cara unik untuk kasih tahu kalau ada yang nggak beres. Yuk kenali 10 tanda bahaya kesehatan perempuan yang sering dianggap sepele tapi bisa jadi serius!

Vania Rossa | Estika Kusumaningtyas

Ilustrasi kondisi tubuh yang sakit (Pexels.com/Andrea Piacquadio)
Ilustrasi kondisi tubuh yang sakit (Pexels.com/Andrea Piacquadio)

Dewiku.com - Jadi cewek memang harus banyak-banyak memberi perhatian ke diri sendiri, baik soal perasaan apalagi kondisi tubuh. Nggak boleh seadanya, sebab tubuh cewek harus diperhatikan dengan detail tanpa harus tunggu sakit atau muncul tanda bahaya.

Nah, terkadang ada tanda bahaya tubuh cewek yang pantang diabaikan, nih. Sederhananya, sebelum kejadian apa-apa, tubuh udah kasih ‘warning’ lebih dulu dan kamu wajib peka sama tanda atau gejalanya sebelum terlambat.

1. Menstruasi Nggak Teratur

Pertama, siklus menstruasi yang nggak teratur. Entah lebih cepat, lambat atau malah nggak datang sama sekali, biasanya kondisi ini dipicu oleh hormon yang nggak seimbang.

Solusinya dengan menjaga tidakseimbangan hormon lewat memperbaiki pola makan dan gaya hidup lebih sehat. Pastikan buat erbanyak konsumsi lemak sehat, perbaiki pola tidur, serta hindari stres berlebih.

2. BAB Nggak Teratur

Saat BAB nggak teratur, bisa jadi tubuh sedang memberi peringatan biar kamu lebih waspada. Kemungkinan besar karena ada gangguan dalam sistem metabolisme dan pencernaan tubuhmu.

Kamu harus lebih banyak mengonsumsi serat alami, seperti sayur dan buah. Di samping itu, konsumsi air harian juga harus dijaga dan lakukan olahraga ringan setidaknya 15 menit per hari.

3. Mudah Lelah Meski Nggak Banyak Aktivitas

Tanda anemia dan kekurangan gizi biasanya ditandai kondisi yang mudah lelah meski nggak banyak beraktivitas. Kelelahan kronis ini jadi ‘alarm bahaya’ yang nggak boleh disepelekan.

Sebaiknya, mulai perbanyak asupan zat besi dengan konsumsi bayam, daging, dan kacang serta pastikan punya waktu istirahat yang cukup untuk fisik maupun mentalmu.

4. Gangguan Tidur

Alarm bahaya tubuh juga terlihat dari gangguan tidur yang sering kamu alami, entah itu susah tidur atau sering terbangun saat tengah malam. Pemicunya beragam, mulai dari gula darah yang nggak stabil, kurang magnesium, sampai stres.

Untuk mencegah kondisi berulang, kamu bisa mulai kurangi asupan gula harian di malam hari. Pastikan juga menghindari penggunaan gadget sebelum waktu tidur, ya.

5. Mood Swing

Mood swing jadi tanda bahaya yang tubuh kirimkan agar kamu lebih aware sama kondisi fisikmu. Kondisi ini terjadi saat hormon dan kadar gula darah dalam tubuh nggak stabil.

Pastikan jaga pola makan yang sehat dan kurangi konsumsi kafein berlebih, ya. Kamu juga bisa mencoba metode journaling atau meditasi ringan untuk meredakan perubahan emosi.

6. Perubahan Drastis pada Berat Badan

Perubahan drastis pada berat badan tanpa alasan yang jelas merupakan ‘alarm bahaya’ dari tubuhmu yang mengalami gangguan metabolisme atau hormonal. Kamu harus segera perbaiki pola makan, hindari diet ekstrem dan skipping meal sebagai upaya pencegahan.

7. Jerawat di Dagu dan Rahang

Jerawat hormonal umum muncul saat siklus menstruasi datang. Namun, khusus jerawat di dagu dan rahang memang butuh perhatian ekstra sebab gangguan hormon sering kali berkaitan dengan sindrom polikistik ovarium atau PCOS.

Solusi sederhananya bisa dilakukan dengan kurangi gula dan simple carbs, jaga pola tidur, dan hindari stres. Kamu juga bisa mempertimbangkan pemeriksaan kesehatan ke dokter kandungan kalau memang dibutuhkan.

8. Rambut Rontok Parah

Kerontokan yang parah pada rambut bisa jadi tanda kekurangan protein, vitamin D, zat besi, atau stres. Langkah antisipasinya dengan menambah konsumsi protein harian, minum suplemen, dan pastikan melakukan perawatan rambut serta kulit kepala secara rutin.

9. Perut Kembung Setelah Makan

Perut sering kembung setelah makan? Bisa jadi gejala ini merupakan tanda bahaya akibat gannguan enzim pencernaan atau mikrobiota usus. Maka, kamu perlu terapkan cara makan perlahan dan kurangi konsumsi produk dairy atau gluten sebagai antisipasi.

10. Loyo dan Hilang Semangat

Kondisi loyo dan hilang semangat bisa saja dianggap biasa meski juga jadi tanda tubuh alami stres, atau malah kekurangan gerak. Solusinya, mulai gerak ringan seperti yoga atau stretching dan buat to-do list biar semangatmu balik pelan-pelan.

 

Berita Terkait

Berita Terkini