Ragam

Cetak Sejarah! Ini Sosok Nadeen Ayoub, Wakil Palestina Pertama di Miss Universe 2025

Nadeen Ayoub resmi jadi wakil pertama Palestina di Miss Universe 2025. Sosok inspiratif ini bawa misi sosial dan perjuangan rakyat Palestina ke panggung dunia.

Vania Rossa | Ayu Ratna

Nadeen Ayoub (Instagram/nadeen.m.ayoub)
Nadeen Ayoub (Instagram/nadeen.m.ayoub)

Dewiku.com - Palestina akhirnya menorehkan sejarah baru di ajang kecantikan dunia. Nadeen Ayoub resmi tampil sebagai perwakilan pertama Palestina di Miss Universe 2025 yang rencananya digelar November mendatang. Kehadirannya bukan hanya soal kecantikan, tapi juga simbol keberanian, harapan, dan suara bagi banyak orang yang ingin melihat Palestina berdiri sejajar di panggung dunia.

Lewat akun Instagram pribadinya, Nadeen mengumumkan kabar bersejarah ini. Ia mengaku sangat terhormat bisa membawa nama Palestina ke panggung dunia. Buat Nadeen, Miss Universe bukan sekadar ajang kecantikan, melainkan juga wadah penting untuk menyuarakan suara rakyat Palestina, terutama kaum perempuan dan anak-anak.

Nadeen sendiri nggak asing dengan dunia kontes kecantikan. Sebelumnya, ia pernah tampil di Miss Earth 2022 dan sukses masuk Top 5 sekaligus menyabet gelar Miss Earth Water. Pengalamannya itu jadi modal kuat buat dirinya tampil percaya diri di Miss Universe tahun ini.

Siapa Nadeen Ayoub?

Buat yang belum tahu, Nadeen Ayoub adalah sosok wanita Palestina berusia sekitar 26 tahun. Dia tinggal di dua kota, yaitu Dubai dan Ramallah di Tepi Barat. Pendidikan formalnya di bidang sastra dan psikologi, ditambah lagi ia merupakan pelatih kesehatan serta nutrisi bersertifikat. Jadi, bukan cuma cantik, tapi juga cerdas dan peduli kesehatan.

Prestasi Nadeen di dunia pageant juga cukup mengesankan. Tahun 2022, dia terpilih sebagai Miss Palestine dan menjadi wakil pertama negaranya di Miss Earth. Keikutsertaannya di sana mencatat sejarah, karena untuk pertama kalinya nama Palestina bisa bersaing di panggung kecantikan internasional.

Selain dunia pageant, Nadeen juga dikenal aktif di berbagai kegiatan sosial. Ia mendirikan sebuah platform bernama Sayyidat Palestine (atau Sayidat Falasteen), yang punya misi memberdayakan perempuan Palestina agar lebih berani bermimpi, berkarya, dan mandiri meskipun banyak keterbatasan. Lewat platform ini, Nadeen berusaha menantang stereotip tentang Palestina dan perempuan Arab di mata dunia.

Tak berhenti di situ, Nadeen juga merintis Olive Green Academy, sebuah akademi yang fokus pada pendidikan berkelanjutan, advokasi lingkungan, hingga pelatihan digital. Akademi ini membantu perempuan Palestina membangun bisnis berkelanjutan sekaligus menjadi duta iklim.

Visi besarnya di Miss Universe 2025 jelas: membawa pesan kebenaran, harapan, dan ketangguhan rakyat Palestina. Ia ingin cerita tentang negaranya lebih banyak didengar dunia, bukan cuma soal konflik, tapi juga soal kreativitas, inovasi, dan peran penting perempuan.

Yang bikin makin salut, Nadeen nggak sekadar menjadikan Miss Universe sebagai ajang pamer kecantikan, tapi benar-benar sebagai platform perjuangan. Ia ingin memanfaatkan sorotan dunia untuk memperjuangkan aspirasi rakyat Palestina.

Banyak orang memuji langkah Nadeen ini sebagai bentuk keberanian. Dengan kehadirannya di Miss Universe 2025, Palestina akhirnya punya suara baru yang bisa didengar oleh masyarakat internasional lewat cara yang elegan.

Kisah Nadeen Ayoub di Miss Universe 2025 jelas bukan sekadar tentang gaun indah dan panggung megah. Lebih dari itu, kehadirannya membawa misi besar: memperlihatkan ketangguhan, kreativitas, dan harapan perempuan Palestina kepada dunia. Sejarah baru ini pun jadi simbol perjuangan bahwa keindahan bisa sejalan dengan keberanian menyuarakan kebenaran.

Berita Terkait

Berita Terkini