Kenali Tanda PHP, Jangan Mau Ditarik Ulur Kayak Layangan

Perjalanan menemukan cinta sejati memang penuh liku-liku. Kadang kamu mesti bertemu dengan orang yang salah. Jadi korban PHP alias pemberi harapan palsu, misalnya.

Kamu sudah terlanjur berharap karena dia bersikap baik dan terus mendekatimu tapi ternyata tidak ada niat untuk menjalin hubungan serius.

Biar enggak jadi korban PHP berkepanjangan, coba kenali tanda-tandanya berikut ini. Kamu sangat disarankan mencari yang lain saja kalau tidak segera mendapatkan kepastian.

1. Dia suka mengajak kamu jalan bareng ala kencan tapi dia sendiri juga suka membatalkan janjinya sendiri

www.pexels.com

Kamu sudah berbunga-bunga karena diajak jalan sama dia tapi begitu hari H, ada saja yang bikin batal. Entah dia lupa, tiba-tiba ada acara lain, atau malah menghilang tanpa kabar. Fiks, kamu cuma jadi korban PHP.

2. Ucapan dia selalu berkebalikan dengan kenyataan sikapnya

www.pixabay.com

Dia bilang merasa nyaman sama kamu tapi ngajak jalan bareng saja jarang.

Dia bilang senang bisa deket sama kamu tapi setiap kali lagi sama teman-teman yang lain dia jaga jarak banget, kayak kamu ini cuma kenalan biasa.

Dia bilang ingin lebih serius tapi melipir melulu kalau ditanya status hubungan.

3. Dia suka tiba-tiba menghilang berhari-hari, tapi lalu mendadak datang lagi dan mencari perhatianmu

www.pexels.com

Sepertinya dia juga tidak tahu apa yang dia mau, apakah memang ingin menjalin hubungan yang lebih serius sama kamu atau tidak.

Atau, selama ini sebenarnya dia cuma mencari kamu saat kesepian dan butuh perhatian saja. Bikin baper tapi buang-buang waktu. Daripada menunggu dia yang suka enggak jelas, lebih baik sudahi saja. Abaikan.

4. Setiap ditanya keseriusan hubungan kalian, dia selalu mengelak

www.pexels.com

Kamu dan dia sudah cukup lama dekat. Kalian sering jalan bareng sampai banyak yang mengira kalau sebenarnya kalian sudah jadian.

Hal itu membuatmu merasa sudah saatnya menanyakan arah hubungan kalian.

Namun begitu dia mendengar pertanyaanmu, jawabannya masih tidak jelas, ngalor-ngidul, dan terkesan mengelak.

Saat pertama kali, mungkin kamu masih bisa kalem karena mungkin hanya belum siap saja.

Tapi kalau sudah 2-3 kali tetap begitu, lebih baik cari gebetan lain yang bisa kasih kepastian saja.

5. Dia bilang butuh waktu, tapi sampai kapan?

www.pexels.com

Kamu berpikir sudah terlalu lama menunggu sehingga mencari gebetan lain yang bisa diajak serius. Saat tahu itu, dia marah dan cemburu.

Malah kadang mencoba mengekang kamu dengan menghalangi cowok lain untuk mendekat. Tapi saat kamu tanya dia maunya apa, jawabannya tetap mengambang. Cuma bilang masih butuh waktu. Sampai kapan?

Jadi selama dia meminta waktu untuk mempersiapkan diri, sebenarnya kamu adalah pihak yang dirugikan. Kalau jelas-jelas dia cuma berani tarik-ulur, jangan diteruskan deh. Kamu bukan layangan!