Banting Setir saat Pandemi, Toko Sport Hijab Ini Andalkan Penjualan Online

Demi bisa bertahan selama pandemi, toko ini beralih andalkan penjualan online secara penuh untuk bangkit bersama.

By: Rima Sekarani Imamun Nissa icon Minggu, 31 Juli 2022 icon 19:07 WIB
Banting Setir saat Pandemi, Toko Sport Hijab Ini Andalkan Penjualan Online

Ilustrasi produk Noore Sport (Istimewa)

Banyak hal yang mau tak mau harus berubah selama pandemi, salah satunya tren belanja online. Tak sedikit bisnis yang tadinya meraup untung dari penjualan luring, mesti beralih ke sistem daring.

Salah satunya adalah Noore Sport. Pada 2018, Noore Sport telah memiliki 12 toko offline yang tersebar di seluruh Indonesia dan satu distributor di Malaysia. Namun, di tahun 2020, brand lokal ini termasuk bisnis yang terdampak pandemi.

"Mau tidak mau, kami harus banting setir yang tadinya mengandalkan penjualan offline menjadi online," ungkap Adidharma Sudrajat, founder Noore Sport, dalam rilis yang diterima Dewiku.com, Jumat (29/7/2022).

Baca Juga: Perempuan UMKM Desa Ini Raih Untung Besar saat Pandemi, Yuk, Intip!

Ilustrasi produk Noore Sport (Istimewa)
Ilustrasi produk Noore Sport (Istimewa)

Adi memaparkan, semua promosi dan penjualan akhirnya difokuskan pada kanal-kanal online seperti situs web sendiri nooresport.com, dan marketplace. Hal tersebut kemudian memunculkan kebutuhan akan pembayaran online yang tidak merepotkan pelanggan.

Saat itu, Adi pun memilih Midtrans sebagai partner layanan payment gateway untuk Noore Sport. Midtrans merupakan layanan payment gateway yang merupakan bagian dari GoTo Financial.

"Selain user interface-nya yang simpel sehingga nyaman bagi pelanggan dalam melakukan pembayaran online, Midtrans juga membantu bisnis kami dalam hal efisiensi operasional yang signifikan selama pandemi," tutur Adi.

Baca Juga: Batal Anggun, Wanita Ini Pesan Gaun di Toko Online, Bentuknya Malah Mirip Sarung Bantal

Kerjasama tersebut mendorong pendapatan Noore Sport pasca pandemi meningkat 14,55% secara year-on-year pada Juni 2022. "Bahkan profit Noore Sport meningkat sekitar 18% pasca pandemi karena adanya efisiensi yang signifikan," imbuh Adi.

Ilustrasi produk Noore Sport (Istimewa)
Ilustrasi produk Noore Sport (Istimewa)

Efisiensi bisnis dengan teknologi pembayaran ini juga memudahkan Noore Sport mendapatkan pendanaan eksternal dari salah satu startup di Indonesia pada tahun 2021. Brand ini dinilai telah menjadi market leader pada kategori modest activewear untuk direct-to-consumer brand di tanah air.

Sementara itu, Putri Rusli, Head of Merchant Partnership & Brand Strategy Gojek & GoTo Financial mengungkapkan, GoTo sebagai perusahaan berbasis teknologi berusaha untuk terus membantu segenap UMKM melalui solusi pengembangan bisnis berbasis digital.

Baca Juga: Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak Alami Peningkatan selama Pandemi, Begini Rinciannya

"GoTo menghubungkan jutaan pelanggan, mitra driver dan mitra usaha untuk memberdayakan semua pihak dengan semangat gotong royong. Produk dari GoTo Financial telah membantu ratusan ribu mitra usaha #BangkitBersama dalam hal pengembangan bisnis berbasis digital, seperti efisiensi operasional manajemen bisnis yang terbantu oleh Moka, GoBiz, GoBiz PLUS, juga Selly. Selain itu juga ada GoPay & Midtrans yang memudahkan pembayaran non tunai," jelas Putri.

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI