Hobi Swafoto Bisa Memicu Penuaan Dini, Begini Penjelasannya

Apa hubungannya swafoto dengan penuaan dini?

By: Rima Sekarani Imamun Nissa icon Sabtu, 27 April 2019 icon 12:54 WIB
Hobi Swafoto Bisa Memicu Penuaan Dini, Begini Penjelasannya

Ilustrasi perempuan melakukan swafoto. (Unsplash/Kinga Cichewicz)

Selfie atau swafoto semakin lumrah dilakukan di mana saja dan kapan pun, terutama saat berada di lokasi yang instagramable. Bagi mereka yang hobi swafoto, tentu tidak cukup sekali jepret. Harus berkali-kali hingga mendapatkan hasil sempurna.

Sayangnya menurut para ahli, ternyata hobi swafoto menempatkanmu pada risiko penuaan dini yang dapat berdampak buruk bagi kulit seperti halnya berjemur dan merokok.

Dilansir dari Nypost, perawat dan terapis kecantikan, Sara Cheeney, mengungkapkan sinar elektromagnetik yang dipancarkan dari ponsel dapat mempercepat penuaan pada tingkat yang 'mengkhawatirkan'.

Baca Juga: Kocak, Raditya Dika Tiru Selfie Pemilu Nicholas Saputra

Klaim ini diungkapkan Cheneey setelah melihat peningkatan tajam jumlah pasien yang menderita kerusakan kulit akibat kebiasaan selfie.

''Sinar biru dari layar ponsel cerdas dapat menghasilkan lebih banyak kerusakan daripada terlalu banyak paparan sinar matahari. Jadi saya akan mendesak anak muda untuk ekstra hati-hati,'' ungkap dia.

Ilustrasi foto selfie. (Pexels/Lisa Fotios)
Ilustrasi foto selfie. (Pexels/Lisa Fotios)

Lebih lanjut, ia mengatakan kerusakan kulit yang disebabkan hobi swafoto akan menjadi semakin umum di masa depan seiring maraknya aplikasi media sosial seperti Instagram dan Snapchat.

Baca Juga: Gara-Gara Swafoto, Cewek Ini Rusak Karya Seni Bernilai Tinggi

Namun sebelum kamu membeli pelembab dan tabir surya, Cheeney mengatakan produk perawatan kulit biasa tidak akan membalikkan risiko yang sudah terjadi.

Sebaliknya, ia mengimbau untuk menghidrasi kulit dari dalam dan menggunakan tabir surya yang memiliki perlindungan terhadap cahaya dan inframerah High Energy Visible (IRV) sebagai kunci untuk merawat kulit rusak.

Sementara itu, ahli dermatologi Zein Obagi, pendiri klinik ZO di Beverley Hills, mengklaim dapat mengetahui bagaimana pasiennya menggunakan ponsel saat mengambil selfie hanya dengan mendeteksi kerusakan kulit mereka.

''Saya bisa tahu apakah seseorang menggunakan tangan kanan atau kiri untuk memegang telepon mereka. Anda bisa melihat tekstur kulit dan sisi wajah yang kusam, maka disitulah sudut tersering Anda saat melakukan selfie,'' terangnya. (Suara.com/Firsta Nodia)

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI