Diklaim Bikin Pria Makin Tertarik, Wanita Ini Pakai Parfum Aroma Vagina

Dirinya bahkan melakukan eksperimen untuk membuktikan parfum alami tersebut benar-benar bekerja.

By: Rima Sekarani Imamun Nissa icon Senin, 14 September 2020 icon 17:30 WIB
Diklaim Bikin Pria Makin Tertarik, Wanita Ini Pakai Parfum Aroma Vagina

Ilustrasi perempuan sedang menyemprotkan parfum. (Pixabay/Lubov Lisitsa)

Parfum bukan sekadar wewangian yang dipakai demi menghilangkan bau badan. Bagi beberapa orang, parfum juga dapat berfungsi meningkatkan rasa percaya diri, termasuk diyakini menarik perhatian lawan jenis.

Belum lama ini, seorang wanita sekaligus seksolog yang bernama Shan Boodram punya ide baru soal parfum. Dia mencoba memakai cairan vagina sebagai parfum alami.

Hal ini diungkapkan oleh Shan Boodram dalam bukunya yang berjudul The Game of Desire. Melansir The Sun, seksolog ini mengklaim bahwa parfum natural tersebut bisa membuat pria makin tertarik.

Baca Juga: NASA Bikin Parfum Unik, Tawarkan Aroma Luar Angkasa

Menurut Shan, dirinya sudah mencoba menggunakan aroma natural tersebut selama beberapa tahun terakhir. Shan juga mengetes teorinya dengan mengajak wanita lain.

Caranya, Shan Boodram mengajak tiga wanita lain untuk memakai copulin atau cairan yang dikeluarkan vagina. Copulin mengandung hormon yang bisa menarik pria.

Shan dan ketiga kliennya lantas mengunjungi bar untuk mengetes teori itu. Sesampainya di sana, Shan meminta mereka semua untuk menggosokkan cairan vagina sebagai parfum.

Baca Juga: Bentuknya Ambigu, Desain Cincin Batu Akik Wanita Ini Dihujat Mirip Vagina

Bikin Pria Tertarik, Wanita Ini Pakai Aroma Vagina Jadi Parfum (instagram.com/shanboody)
Bikin Pria Tertarik, Wanita Ini Pakai Aroma Vagina Jadi Parfum (instagram.com/shanboody)

"Aku menginstuksikan mereka untuk mencuci tangan, masuk ke bilik kamar mandi, dan mengumpulkan cairan dari vagina," kata dia.

"Tujuannya adalah mendapatkan cairan yang dihasilkan kelenjar Bartholin, yang memiliki peran besar dalam membuat vagina menjadi basah," jelasnya kemudian.

Cairan ini lalu digosokkan di area pergelangan tangan, leher, dan tulang selangka. Setelahnya, mereka kembali berbaur dengan orang-orang di bar.

Sayangnya, tak semua klien Shan sukses menarik perhatian pria. Namun, Shan mencatat bahwa beberapa pria memang mencoba mendekati mereka.

Tak cuma itu, ketiga klien Shan juga akhirnya merasa nyaman dengan parfum alami tersebut dan enggan cepat-cepat membersihkannya.

Menurut Shan, hal ini terjadi karena aroma alami vagina bisa membuat perempuan merasa lebih percaya diri.

ilustrasi vagina. (Shutterstock)
ilustrasi vagina. (Shutterstock)

"Ini bisa membuat perempuan lebih berani, lebih percaya diri, dan kemudian membuat mereka terlihat lebih menarik," ujar Shan.

"Aku yakin bahwa setiap kali aku memakainya, aku merasa seperti tersihir dengan wangi yang memabukkan," imbuhnya.

Baca Juga: Kualitasnya Lebih Oke Mana, Parfum Semprot atau Oles?

Sementara menurut studi, feromon yang ada di dalam cairan vagina memang dapat menarik perhatian orang lain hingga memengaruhi suasana hati perempuan.

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI