Ragam

Ketika Pilihan Iman Diuji Karier: Deswita Maharani Akui Pernah Alami Job Seret

Deswita Maharani mengaku sempat sedih saat tawaran kerja berkurang setelah memutuskan berhijab. Pilihan imannya ternyata datang dengan ujian karier yang tak mudah.

Vania Rossa | Natasya Regina Melati

Potret Deswita Maharani (Instagram/deswitamaharani80)
Potret Deswita Maharani (Instagram/deswitamaharani80)

Dewiku.com - Pernah ngalamin masa-masa nganggur yang bikin overthinking? Ternyata, bukan cuma kamu aja kok. Presenter Deswita Maharani juga pernah berada di fase itu. Setelah memutuskan berhijab, ia sempat kehilangan banyak tawaran pekerjaan hingga harus menjalani masa tanpa pekerjaan tetap selama dua tahun.

Deswita memang sempat merasa sedih dan bingung saat tawaran kerja makin jarang datang. Tapi, masa menganggur itu bukan cuma soal nunggu takdir datang, lho. Justru bisa jadi waktu emas buat refleksi diri dan mengasah keterampilan baru.

Kini, Deswita Maharani kembali muncul sebagai presenter program religi di televisi. Perjalanannya jadi pengingat bahwa waktu menganggur bisa jadi masa persiapan yang berharga, asal tahu cara mengelolanya.

Belajar dari Deswita Maharani, yuk, kita bahas bareng, gimana cara mempersiapkan skill saat sedang menganggur sebelum kembali ke dunia kerja.

1. Kenali Diri dan Kesenjangan Skill

Langkah pertama, coba luangkan waktu untuk evaluasi diri. Apa sih kekuatan dan kelemahanmu saat ini? Kira-kira skill apa yang kamu kuasai dan mana yang masih perlu ditingkatkan? Kamu bisa cari tahu dengan melihat lowongan pekerjaan impianmu, lalu catat skill yang sering diminta. Bandingkan dengan yang kamu punya sekarang, dan dari situ kamu bakal tahu harus mulai belajar dari mana.

2. Tingkatkan Skill dengan Cara Seru

Setelah tahu kekuranganmu, sekarang waktunya action! Jangan bingung dulu, karena banyak cara seru buat belajar skill baru:

  • Ikut kursus online di platform seperti Coursera, edX, atau Udemy.
  • Gabung lokakarya atau bootcamp yang sesuai bidang kamu, apalagi yang fokus ke industri digital, kreatif, atau teknologi.
  • Ambil kesempatan untuk magang, freelance, atau jadi volunteer. Selain nambah pengalaman, ini juga bisa memperluas koneksi.
  • Kalau bisa, amati profesional di bidang yang kamu minati lewat konten media sosial atau webinar—siapa tahu kamu terinspirasi!

3. Asah Soft Skill yang Gak Kalah Penting

Skill teknis itu penting, tapi jangan lupa asah juga soft skill kamu, karena ini sering jadi penentu di dunia kerja:

  • Komunikasi: Belajar menyampaikan ide dengan jelas dan mendengarkan aktif.
  • Pemecahan masalah: Latih cara kamu melihat solusi, bukan fokus di masalahnya aja.
  • Kerja tim dan kolaborasi: Dunia kerja itu jarang banget individu, pasti teamwork!
  • Adaptasi dan fleksibilitas: Cepat beradaptasi sama perubahan bikin kamu tahan banting.
  • Kecerdasan emosional: Kenali emosi diri dan jaga hubungan baik sama orang lain.
  • Literasi digital: Minimal bisa pakai tools kerja seperti Google Workspace atau aplikasi meeting online.
  • Networking: Bangun koneksi dari sekarang. Bisa dari komunitas, LinkedIn, atau grup diskusi online.

4. Terapkan Rutinitas Sehat dan Produktif

Supaya gak kehilangan arah saat nganggur, coba buat rutinitas harian. Isi waktumu dengan belajar, cari kerja, dan tetap jaga self-care.

  • Tetap berpikir positif, jangan keburu ngerasa gak berguna.
  • Cari support system, entah dari teman atau keluarga.
  • Update CV dan portofolio, biar siap kirim kapan aja.
  • Latihan wawancara kerja, bisa pakai simulasi atau minta feedback dari teman.

Intinya, masa nganggur bisa jadi momen berharga buat memperkuat pondasi sebelum kembali ke dunia kerja. Jangan cuma fokus ke hal yang belum kamu punya, tapi lihat juga sejauh mana kamu sudah berkembang. Dengan strategi yang tepat dan semangat upgrade diri, kamu bisa siap bersaing dan menemukan peluang karier yang lebih baik dari sebelumnya!

Berita Terkait

Berita Terkini