lifestyle

Curhat Wanita yang Menikah dengan Lumba-Lumba: Dia Suamiku Satu-satunya

Wanita tersebut kini bersedih karena ditinggal selamanya oleh suami lumba-lumbanya.

Ilustrasi perempuan menikah dengan lumba-lumba (Unsplash/Sweet Ice Cream Photography)

Seorang wanita menjadi sorotan setelah memilih menikah dengan lumba-lumba. Namun, wanita tersebut kini harus berpisah dengan si suami yang meninggal beberapa bulan setelah menikah.

Menyadur Mirror, wanita bernama Sharon Tendler tersebut jatuh cinta pada pandangan pertama ketika bertemu lumba-lumba yang bernama Cindy.

Saat itu, Sharon mengungkap bahwa dirinya merasa punya ikatan dengan Cindy. Sharon sendiri masih berusia 26 tahun saat pertama melihat Cindy.

Sharon lantas mengencani Cindy selama beberapa saat. Wanita ini bahkan rela menghabiskan uang untuk mengunjungi Israel berulang kali demi melihat Cindy.

Setelah 15 tahun bersama, barulah Sharon memutuskan untuk menikahi Cindy. Keduanya juga menggelar pernikahan yang cukup mewah.

Pada momen pernikahan, Sharon mengenakan gaun pengantin putih layaknya pengantin pada umumnya. Ia juga mencium Cindy pasca menggelar pernikahan di Dolphin Reef di pelaburan Eilat, Israel.

Ilustrasi. (Shutterstock) — Ilustrasi lumba-lumba. (Shutterstock)

"Ini bukan hal yang salah. Aku memang cinta lumba-lumba ini. Dia adalah cinta dalam hidupku," ungkap Sharon kala menikah dengan Cindy.

"Ini bukan hal buruk. Ini hanya sesuatu yang kami lakukan karena aku mencintainya, tapi tidak dengan cara seseorang mencintai laki-laki. Ini adalah cinta yang suci yang kumiliki untuk binatang ini," tambahnya.

Sayangnya, kisah cinta Sharon dan Cindy harus berakhir beberapa bulan setelah pernikahan. Lumba-lumba tersebut meninggal pada usia 40-an akibat masalah di perutnya.

Setelah ditinggal suami lumba-lumba untuk selamanya, Sharon mengungkap bahwa ia tidak akan mencari suami baru atau menikah lagi.

Sebaliknya, Sharon menegaskan bahwa lumba-lumba tersebut adalah satu-satunya suami bagi dirinya.

Sharon sendiri bukan satu-satunya orang yang memilih untuk menikah dengan hewan atau benda selain manusia.

Sebelum ini, seorang wanita bernama Pascale Sellick memilih untuk melangsungkan pernikahan dengan seprai dan menyebutkan sebagai hubungan paling intim yang pernah ia rasakan.