Trending

Ikut Tren Lalap Platter, Begini Caranya Biar Tetap Sehat!

Lalap Platter nggak cuma enak tapi juga sehatasal tahu cara mix bahan yang tepat. Ini tipsnya!

Vania Rossa

Lalap Platter Buatan Food Vlogger, Marina Tasha (Instagram/@marina.tasha)
Lalap Platter Buatan Food Vlogger, Marina Tasha (Instagram/@marina.tasha)

Dewiku.com - Tren bernama “Lalap Platter” beberapa bulan ini tengah viral di beberapa media sosial, seperti TikTok dan Instagram. Lalap Platter sendiri merupakan salah satu tren yang memperlihatkan gaya hidup sehat dengan bahan sayur khas lalap-lalapan ditambah dengan sambal sebagai pelengkap. Yang bikin unik, tren Lalap Platter ini disajikan di atas cobeknya langsung loh. 

Lalap Platter bisa sampai menjadi tren di media sosial karena Lalap Platter sendiri mengusung konsep gaya hidup sehat, melalui pemilihan makanan yang lebih sehat juga. Mereka yang tengah berjuang untuk membakar kalori pun banyak yang mencoba tren ini karena selain bisa menurunkan berat badan, makanan yang dikonsumsi dalam Lalap Platter pun tetap enak saat dikonsumsi.

Selain itu, tren Lalap Platter juga membantu memperkenalkan budaya kuliner tradisional Indonesia kepada generasi-generasi muda yang sudah awam dengan dunia perlalapan. Lalap sendiri merupakan tradisi kuliner khas Sunda yang memakan sayuran mentah atau rebus dengan menggunakan sambal lalap atau terasi. 

Sama seperti hidangan lalap umumnya, bahan dari Lalap Platter sendiri terdiri dari sayuran, protein, dan sambal, bahkan ada yang menambahkan sedikit karbohidrat. Bahan berupa sayuran, seperti kubis, kacang panjang, wortel, labu siam, dan lainnya akan dimasak dengan cara direbus maupun dimakan langsung. 

Kemudian, untuk protein sendiri dapat menggunakan tahu, tempe, dada ayam, atau kacang-kacangan. Jika ingin menambahkan karbohidrat, biasanya bisa ditambah dengan pilihan nasi, kentang, atau singkong, tetapi dalam porsi yang lebih sedikit agar asupan kalori dalam tubuh dapat tetap terjaga. 

Saat viral, banyak netizen, food vlogger, dan influencer yang berlomba-lomba mengikuti tren Lalap Platter, lalu mengunggahnya ke media sosial pribadi mereka. Selain disajikan di atas cobek, bahan Lalap Platter juga disusun sedemikian rupa agar terlihat estetik dan dapat menggugah selera siapa pun yang menontonnya. 

Salah satu akun Instagram bernama @marina.tasha pun menjadi salah satu food vlogger yang turut meramaikan tren Lalap Platter. Perempuan tersebut sering membagikan video dirinya yang sedang menyiapkan hingga menyantap Lalap Platter dengan bahan alami yang tentunya sehat. Bahkan, dalam beberapa video, Marina sempat menyebutkan bahwa dirinya menjalankan Lalap Platter setiap harinya sebagai cara untuk mengurangi kalori di dalam tubuhnya. 

Marina bukanlah satu-satunya food vlogger yang mengikuti tren tersebut. Ada banyak food flogger, influencer, bahkan artis ternama yang turut mencoba tren Lalap Platter. 

Sayangnya, beberapa influencer atau food vlogger justru mengubah filosofi Lalap Platter yang sebelumnya digunakan sebagai salah satu cara untuk memiliki gaya hidup sehat menjadi gaya hidup yang tidak sehat. Pasalnya, beberapa dari mereka ada yang menggunakan ultra processed food sebagai bahan pelengkap Lalap Platter. 

Bahan makanan, seperti nugget dan sosis sering kali digunakan oleh mereka untuk melengkapi kebutuhan protein dalam Lalap Platter. Penyajian Lalap Platter yang semestinya menggunakan bahan alami serta sehat justru diganti menggunakan bahan makanan yang mengandung banyak bahan kimia dan tidak baik untuk kesehatan tubuh.

Selain bahan makanan di atas, Lalap Platter yang semestinya menggunakan sambal yang diolah sendiri juga beberapa mulai ada yang menggantinya menggunakan sambal siap saji yang di dalamnya terdapat bahan kimia untuk mengawetkannya. 

Pergeseran penggunaan bahan Lalap Platter ini yang sebelumnya menggunakan real food menjadi processed food pun akan membuat esensi dari gaya hidup sehat pada tren makan tersebut hilang. 

Maka dari itu, berikut beberapa cara menyajikan Lalap Platter yang benar dan pastinya sehat:

  1. Gunakan bahan alami dan real food agar kebutuhan nutrisi tetap terjaga.
  2. Jangan lupa untuk tetap memperhatikan keseimbangan nutrisi makanan, seperti kandungan protein, mineral, karbohidrat, dan vitamin. 
  3. Untuk pengolahan sayur, masaklah sayur dengan cara direbus atau dikukus jika memang sayur yang digunakan untuk Lalap Platter saat itu tidak bisa untuk dikonsumsi dalam kondisi mentah.
  4. Untuk penambahan sambal, gunakan sambal olahan sendiri. Bisa dengan merebus cabai, tomat, dan bawang terlebih dahulu agar mudah saat proses pengulekan atau pembuatan sambal. Usahakan untuk mengurangi penambahan minyak goreng pada sambal karena jika digunakan akan menambah lemak dan kalori pada tubuh.
  5. Untuk penggunaan sumber protein dapat menggunakan bahan alami, seperti tahu, tempe, dada ayam, ikan, dan kacang-kacangan yang diolah dengan cara direbus. Jika ingin diolah dengan cara digoreng, maka perhatikan penggunaan minyak saat mengolahnya atau dapat diganti menggunakan jenis minyak yang lebih sehat, seperti minyak zaitun, kanola, atau alpukat.

Siapa pun mereka yang ingin mencoba gaya hidup sehat melalui pola makan boleh banget kok untuk mengikuti tren Lalap Platter ini. Selain bisa membantu mengurangi kalori dan lemak pada tubuh, bahan makanan yang dikonsumsi dalam Lalap Platter juga tergolong enak dan nggak menyiksa tubuh. Namun, tetap hindari penggunaan bahan makanan instan atau processed food dalam membuat dan menyajikan Lalap Platter agar tujuan untuk memiliki pola gaya hidup sehat tetap terjaga.

(Annisa Deli Indriyanti)

×
Zoomed

Berita Terkait

Berita Terkini