Jadi Korban Ghosting? Ini 4 Cara Mengatasinya

Bagaimana cara menghadapi pelaku ghosting yang tiba-tiba menghilang tanpa kabar?

By: Rima Sekarani Imamun Nissa icon Kamis, 19 Oktober 2023 icon 19:41 WIB
Jadi Korban Ghosting? Ini 4 Cara Mengatasinya

ilustrasi wanita sedih. (Pexels/Kat Jayne)

Ada begitu banyak hal yang bisa membuat seseorang patah hati. Salah satunya adalah menjadi korban ghosting.

Saat masa pendekatan, seorang pria mungkin lebih agresif dalam mencuri hati calon pasangannya. Namun, saat sudah merasa nyaman tapi belum resmi pacangan, si pria bisa saja tiba-tiba menghilang.

Aksi "menghilang" ini dikenal dengan istilah ghosting. Tak ada panggilan telepon, pesan teks, bahkan tidak ada penjelasan apa pun, tetapi mendadak hilang dari peredaran.

Baca Juga: 5 Penyebab Putus Cinta, Sering Bikin Hubungan Asmara Kandas

Mengutip Vantage Point, ghosting rentan dilakukan pria setelah kencan pertama atau tahap awal hubungan. Namun, ini juga bisa terjadi saat hubungan asmara telah berjalan selama beberapa waktu, biasanya ini si pelaku selingkuh.

Ilustrasi perempuan sedih karena jadi korban selingkuh. (Unsplash/Riccardo Mion)
Ilustrasi perempuan sedih karena jadi korban selingkuh. (Unsplash/Riccardo Mion)

Pura-pura bahagia bukan solusi saat kamu menjadi korban ghosting. Berikut adalah beberapa tips mengatasi masalah ini.

Beri dirimu waktu untuk mengatasinya

Baca Juga: Apa Arti Green Flag? Ini Bedanya dengan Red Flag dalam Hubungan Asmara

Jangan bertindak seolah-olah hal buruk ini tidak mengganggumu atau memaksakan diri untuk langsung move on secepatnya.

Move on memang penting, tapi penting juga memberikan waktu bagi dirimu sendiri untuk bersedih atas hubungan yang tidak berhasil itu. Tak ada salahnya mengeluarkan emosi. Temukan seseorang yang mau mendengarkan perasaanmu, misalnya sahabat.

Jangan terlalu mencari tahu alasannya

Kamu mungkin sangat penasaran mengapa dia pergi begitu saja. Namun, hal seperti itu sering berujung menciptakan analisis berlebihan yang malah memperparah rasa sakit. Kamu juga bisa terjebak emosi negatif dan terus menyalahkan dirimu sendiri.

Fokus dengan pelajaran hidup yang bisa diambil

Hubungan bisa berakhir dengan baik atau malah sebaliknya, tapi kita selalu bisa belajar sesuatu darinya. Setelah kamu melewati masa berkabung dan siap kembali melanjutkan hidup, ada baiknya untuk memikirkan apa yang telah terlewati dari hubungan itu.

Konsultasi dengan profesional

Langkah ini mungkin dibutuhkan jika kamu merasa kewalahan atau terjebak dalam emosi dan rasa sakit akibat ghosting. Kamu juga rentan mengalami trauma hubungan.

Baca Juga: 5 Zodiak Paling Jago Flirting, Kerjaannya Tebar Pesona Melulu

Kamu bisa berkonsultasi dengan psikolog atau psikiater. Konseling dan terapi akan membantumu mengidentifikasi ketakutan dan menyembuhkan luka batin.

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI