Ragam

Nggak Punya Mutualan Dekat? Normal Nggak, Sih, Merasa Nggak Punya Teman Pas Sudah Dewasa?

Sering ngerasa nggak punya teman deket di usia dewasa? Tenang, kamu nggak sendirian. Simak alasan kenapa makin dewasa circle pertemanan makin kecil dan cara berdamai dengan fase ini!

Vania Rossa

Ilustrasi perempuan nggak punya teman dekat. (Pixabay)
Ilustrasi perempuan nggak punya teman dekat. (Pixabay)

Dewiku.com - Pernah, nggak, sih, scroll Instagram, terus lihat story teman-teman lama lagi nongkrong bareng, sementara kamu malah di rumah sendirian sambil marathon nonton drakor? Atau pas buka WhatsApp, isinya cuma chat dari grup kerjaan dan keluarga?

Kalau iya dan kamu tiba-tiba merasa kayak nggak punya teman dekat, nggak apa-apa, kok, karena itu wajar banget dirasain cewek dewasa, apalagi pas udah lewat usia 25-an.

Seiring bertambahnya usia, circle pertemanan memang cenderung mengecil. Sibuk kerja, prioritas hidup berubah, sampai beda value bikin intensitas ketemu teman makin jarang. Tapi apakah ini normal?

Jawabannya: iya, normal banget. Yuk, bahas kenapa ini terjadi dan gimana cara biar kamu tetap waras di fase ini.

1. Semakin Dewasa, Semakin Selektif Pilih Teman

Kalau dulu gampang akrab karena ketemu tiap hari di kampus atau kantor, sekarang semua orang udah punya jalan hidup masing-masing. Nggak semua bisa stay di circle yang sama. Ini bukan salah kamu — ini proses alamiah semua orang dewasa.

2. Prioritas Hidup Berubah, Begitu Juga Teman

Dulu mungkin weekend selalu nongkrong bareng, sekarang bisa jadi ada yang udah nikah, sibuk karier, atau pindah kota. Perubahan prioritas ini bikin frekuensi komunikasi otomatis berkurang.

3. Lebih Pilih Kualitas daripada Kuantitas

Kalau dulu teman banyak demi seru-seruan, makin tua kamu sadar: yang penting bukan jumlah teman, tapi siapa yang beneran ada di saat susah. Dua atau tiga sahabat sejati lebih berharga daripada sepuluh teman nongkrong doang.

4. Normal Kalau Kadang Ngerasa Kesepian

Ngerasa kesepian di usia dewasa itu wajar kok, apalagi pas lihat orang lain kayaknya masih akrab banget sama circle lama. Ingat, apa yang kamu lihat di medsos belum tentu real. Banyak juga kok yang ngalamin hal serupa tapi nggak di-posting.

5. Waktunya Bangun Koneksi Baru, Pelan-Pelan Aja

Kalau ngerasa butuh teman baru, coba ikut komunitas, workshop, atau kelas online. Nggak usah buru-buru deket, cukup kenalan dulu. Siapa tahu klik. Dewasa bukan berarti berhenti cari teman baru, lho.

Jadi, buat kamu yang ngerasa "kok temanku makin dikit ya?" atau "nggak ada yang deket banget nih," percayalah kalau kamu nggak sendirian. Fase ini bagian dari proses dewasa.

Daripada stres mikirin circle lama, lebih baik fokus ke kualitas hubungan yang kamu punya sekarang. Karena di usia dewasa, punya satu teman yang tulus lebih berharga daripada sekadar banyak mutualan yang cuma ada di timeline.

Berita Terkait

Berita Terkini