Relationship
3 Penyebab Sulit Cari Teman, Salah Satunya soal Ekspektasi
Merasa sering kesulitan mencari teman? Ada beberapa hal yang mungkin jadi penyebabnya.
Rima Sekarani Imamun Nissa

Dewiku.com - Punya teman yang dapat diajak berbagi banyak hal, bisa menjadi tantangan tersendiri. Tak jarang, seorang malah merasa kesulitan mencari teman.
Tak punya teman bisa membuat seseorang merasa mengalami kesepian dan juga kesendirian. Namun, sebenarnya apa yang membikin seorang sulit punya teman?
Baca Juga
Viral Kasir Mohon Maaf atas Video Viral Pencurian Cokelat, Begini Tanggapan Alfamart
5 Hal yang akan Membuatmu Mudah Diremehkan oleh Orang Lain
Cari Tahu 7 Jenis Cokelat yang Cocok untuk Kue Buatanmu!
Sabrina Chairunnisa dan Lucinta Luna Bikin Transisi OOTD Bareng, Warganet Ngeri Lihat Tas Hermes Dibanting
Solusi Perut Buncit, Awas Bisa Rusak Ginjal dan Hati
Mengutip dari Very Well Mind, Psikolog Klinis di Humantold Jessica Ermilio, memaparkan tiga penyebab mengapa sulit mencari teman.
1. Kecemasan

Alasan pertama mengapa seseorang sulit mencari teman adalah mengalami rasa cemas saat bertemu orang baru. Perasaan ini bisa muncul ketika individu takut ditolak lingkungan serta dihakimi orang lain.
Menurut Jessica, bagi sebagian orang, rasa cemas bisa mengganggu kemampuan mereka saat terhubung dengan orang lain. Jadi, mereka sulit fokus dan gugup saat berbicara.
Menghindar
Saat seseorang sulit mencari teman, bisa jadi karena dia cenderung menghindar dari lingkungan sosial. Seringkali, seseorang memilih menghindar karena takut ditolak sehingga merasa lebih nyaman sendirian.

Mempunyai ekspektasi tinggi
Tak selalu gugup dan menghindar semata, kesulitan mencari teman juga terjadi ketika salah satu orang punya ekspektasi tinggi pada orang lain. Terkadang, mereka cuma mau berteman dengan orang populer dan memiliki status sosial yang tinggi. Padahal ada yang lebih penting, yakni mencai teman yang bisa menjadi menguatkan mental satu sama lain.
Jessica menyarankan, lebih baik fokus untuk mencari satu atau dua orang teman asal sehat, ketimbang banyak tapi tidak bermanfaat. Dengan teman yang hanya sedikit, ini akan membebaskan seseorang dari yang namanya toxic friendship. (*Bimo Aria Fundrika)