Jerawat Boleh Dipencet atau Tidak? Simak Penjelasan Dermatolog

Apakah aktivitas memencet jerawat selalu membuat kondisinya semakin parah?

By: Rima Sekarani Imamun Nissa icon Kamis, 18 Januari 2024 icon 09:00 WIB
Jerawat Boleh Dipencet atau Tidak? Simak Penjelasan Dermatolog

Ilustrasi perempuan memencet jerawat (Freepik/gpointstudio)

Jerawat adalah masalah kulit yang kerap membuat seseorang menjadi tidak nyaman dan kurang percaya diri. Rasanya ingin segera menghilangkannya dari wajah, termasuk dengan memencet jerawat.

Memencer jerawat diharapkan bisa membuat jerawat cepat kempes dan menghilang. Namun, aksi pencet jerawat juga menjadi salah satu hal yang sangat dilarang karena bisa membuat kulit semakin meradang.

Dampak memencet jerawat rupanya sangat bergantung dengan kondisi masalah kulit tersebut. Hal itu diungkapkan dermatolog dr. Fitria Agustina, Sp.KK, FINSDV.

Baca Juga: TikTokers Ini Curhat Perjuangan Atasi Jerawat, Jangan Ragu Curhat!

Hanya saja, jika seseorang memencet jerawat kecil dengan kondisi tangan kotor, tentu ada risiko peradangan.

Perempuan dengan kulit wajah berjerawat. (Freepik)
Perempuan dengan kulit wajah berjerawat. (Freepik)

"Sebetulnya kita harus lihat dulu pencet itu dalam kondisi jerawat seperti apa. Seringkali yang buat jerawat atau tambah parah adalah kita pencet tapi tangannya kotor, malah akan membuat yang tadinya cuma komedo aja jadi meradang," ujar dr. Fitria, dilansir dari Suara.com.

Gara-gara sembarangan dipencet, jerawat bisa jadi meradang dan bertambah parah. Penyebab utamanya adalah bakteri pada tangan kotor yang dipakai untuk memencet jerawat.

Baca Juga: Atasi Jerawat Pakai Acne Patch, Benarkah Justru Bikin Iritasi?

“Itu sebenarnya cikal bakal jerawat tapi tidak ada radang. Nah, kalau kita pencet dengan tangan yang penuh bakteri, maka akan menyebabkan LESI yang tadinya tidak radang akan menjadi meradang," terangnya.

Walau begitu, pada kondisi tertentu, jerawat justru memang perlu dipencet untuk membantu mengeluarkan pustul atau nanah pada jerawat. Namun, prosedurnya jelas tidak bisa sembarangan.

"Tapi ada kondisi di mana komedo yang udah kelihatan di permukaan tapi kita mau mencetnya dengan cara benar, misalnya dengan menggunakan ekstraktor komedo, terus dipencetnya oleh orang yang terlatih atau terapis atau kadang-kadang dokter," kata dr.Fitria.

Baca Juga: Dermatologis Ungkap 2 Jenis Makanan yang Dapat Menyebabkan Kulit Berjerawat

"Tetapi nggak semata-mata langsung pencet. Jadi dibuat salurannya dulu dengan menggunakan jarum steril untuk mengeluarkan si nanahnya, tapi bukan pencet-pencet sekuat tenaga," imbuhnya.

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI