6 Risiko Pacaran Beda Agama, Bukan Hanya Sulit Dapat Restu Keluarga

Ada banyak hal yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk pacarana beda agama. Inilah beberapa risikonya.

By: Rima Sekarani Imamun Nissa icon Selasa, 12 September 2023 icon 15:53 WIB
6 Risiko Pacaran Beda Agama, Bukan Hanya Sulit Dapat Restu Keluarga

Ilustrasi Pasangan (Pexels/Tan Danh)

Perbedaan agama adalah salah satu tantangan terbesar dalam menjalani hubungan asmara. Itulah mengapa pasangan mesti mempertimbangkan banyak hal sebelum benar-benar memutuskan untuk melakoni pacaran beda agam.

Risiko pacaran beda agama sering kali tak hanya datang dari diri sendiri dan pasangan, tetapi juga pandangan orang-orang di sekitarmu. Berikut beberapa di antaranya.

Susah dapat restu

Baca Juga: 7 Cara Ampuh Melawan Kebiasaan Suka Menunda dalam Urusan Kencan dan Hubungan Asmara

Banyak orang pacaran untuk memantapkan diri melangkap ke jenjang berikutnya. Namun, pernikahan tidak sebatas tentang hubungan dua orang. Momen sakral ini juga turut melibatkan keluarga di antara kedua belah pihak.

Kamu dan pasangan mungkin tak masalah dengan keputusan menikah beda agama. Hanya saja, kalian mungkin agak lebih sulit untuk mendapat restu dari orang tua.

Orang tua mungkin menentang keputusanmu dan pasangan, bisa dengan cara halus sampai menunjukkan sikap kasar. Oleh karenanya kembali persiapkan strategi untuk menghadapinya.

Baca Juga: 7 Tanda Mati Rasa, Sering Terjadi dalam Hubungan Asmara

Pikirkan nasib anak di masa depan

Saat menjalani pacaran beda agama dan sudah bersiap ke jenjang yang lebih serius, kamu harus kembali memikirkan agama mana yang akan kamu ajarkan pada anak-anak.

Tentu saja kamu dapat mengajarkan dua agama dan membiarkan mereka untuk memilih saat sudah cukup dewasa. Walau begitu, tetap saja butuh waktu lebih lama dan perhatian khusus untuk memberikan pemahaman kepada mereka.

Dipandang sebelah mata orang-orang di sekitarmu

Tak dipungkiri, masih banyak orang yang sangat ingin mencampuri keputusan orang lain, tidak terkecuali saat kamu dan pasangan memutuskan untuk menikah beda agama. Mereka mungkin akan memandang apa yang kamu lakukan bukanlah hal normal.

Kamu mungkin berpikir bahwa cibiran tetangga dapat diabaikan begitu saja. Namun, perlu diingat bahwa mungkin akan ada hari di mana kamu mau tak mau butuh bantuan mereka.

Munculnya perasaan bersalah

Risiko pacaran beda agama selanjutnya adalah muncul perasaan bersalah terhadap diri sendiri dan orang-orang di sekitar. Ini apalagi jika kamu melihat raut kesedihan dan kecewa dari orang-orang yang kamu sayangi.

Perasaan bersalah bukan sesuatu yang gampang ditanggung. Terlebih, rasa bersalah bisa muncul sewaktu-waktu sepanjang kamu menjalani hubungan beda agama. Jika tetap ingin melanjutkan pacaran beda agama, pastikan kamu dan pasangan selalu siap untuk saling menguatkan.

Ada perbedaan prinsip hidup yang mendasar

Ajaran agama yang kamu terima sejak kecil sangat mungkin berpengaruh pada bagaimana kondisimu saat ini. Oleh karenanya, saat kamu memutuskan pacaran beda agama, bersiaplah menemukan cukup banyak perbedaan mendasar.

Contohnya, kamu harus beradaptasi dengan perbedaan cara dan waktu ibadah hingga beda aturan soal makanan dan minuman yang boleh dikonsumsi.

Risiko putus semakin besar

Kurangnya dukungan dari orang sekitar, banyaknya perbedaan yang rawan memicu konflik, dan dan bayangan tentang masa depan yang cukup terjal, bisa membuatmu lebih mudah memikirkan untuk mengakhiri hubungan yang sudah terjalin.

Baca Juga: 5 Luka Inner Child yang Bisa Merusak Hubungan Asmara, Apakah Anda Mengalaminya?

Tentu saja tak mudah mengakhiri hubungan dengan orang tercinta. Jadi, lebih baik pikirkan matang-matang sebelum kamu memutuskan pacaran beda agama.

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI