Ragam
Veronica Koman Soroti Kinerja Polri, Ingatkan Kita Pentingnya Melek Isu Sosial!
Veronica Koman menyindir kinerja Polri yang dinilai belum optimal padahal sudah meminta dana jumbo untuk operasional. Dari kasus ini, kita bisa lihat bahwa melek isu sosial itu penting banget. Simak alasan dan cara belajar isu sosial!
Vania Rossa | Natasya Regina Melati

Dewiku.com - Belakangan ini, isu sosial makin ramai diperbincangkan dan tak kalah penting dari gosip selebriti. Salah satu topik yang jadi perhatian adalah respons publik terhadap permintaan tambahan anggaran dari Polri untuk tahun 2026.
Bayangkan saja, Polri meminta kenaikan anggaran sebesar 58 persen dari pagu indikatif yang sudah ditetapkan sebelumnya, yaitu Rp109,6 triliun.
Angka yang fantastis ini sontak menuai beragam reaksi, salah satunya datang dari Veronica Koman.
Veronica Koman, seorang pengacara sekaligus aktivis HAM, dengan tegas menyuarakan ketidaksetujuannya lewat media sosial X. Ia menyindir kinerja Polri yang dinilai belum optimal dalam menyelesaikan sejumlah kasus penting di Indonesia, padahal sudah meminta dana jumbo untuk operasional.
Salah satu kasus yang disorot adalah kematian misterius diplomat ADP. Kasus ini sempat menghebohkan publik karena jasad korban ditemukan dengan wajah dililit lakban rapi, namun hingga kini belum ada titik terang dari pihak berwajib.
“Bisa-bisanya kepolisian minta anggaran dinaikkan, padahal mecahin kasus pembunuhan diplomat aja nggak mampu.” tulis Veronica Koman.
Tak hanya itu, ia juga menyinggung prioritas polisi yang justru terkesan sibuk mengurus hal-hal sepele. Salah satunya, soal rencana polisi untuk menurunkan bendera anime One Piece yang viral beberapa waktu lalu.
“Dan malah sibuk ngurusin bendera anime,” lanjutnya dalam unggahan tersebut.
Dari kasus ini, kita bisa lihat bahwa melek isu sosial itu penting banget. Dengan memahami isu yang berkembang, kita jadi lebih peka terhadap masalah di sekitar, sekaligus bisa melihat masalah dari berbagai sudut pandang, termasuk dari sudut pandang perempuan, yang nggak cuma pakai logika, tapi juga rasa.
Setelah ini, yuk kita bahas kenapa belajar isu sosial itu penting, terutama buat kita para perempuan!
Baca Juga
Tunda Pernikahan, Hani EXID Pilih Jalan Tenang Lewat Dunia Yoga
Andre Taulany Tolak Anak Jadi Saksi di Sidang Perceraian: Apa Kata Hukum?
Sebut Batik Budaya Malaysia, Host Promosi Film Fantastic Four Kena Semprot Netizen!
Tas Branded Mulai Bikin Jenuh? Perempuan Korea Bertanya: Kita Bayar Barangnya atau Gengsinya?
Gugat Cerai Suami, Dahlia Poland Dihujat Nggak Kece Lagi: Beban Jadi Ibu Kok Segede Ini?
Cewek Independen Versi Cinta Laura: Tahu Arah Hidup, Bukan Cuma Ikut Perasaan
Kenapa Perempuan Perlu Melek Isu Sosial? Ini Jawabannya
1. Perempuan Punya Peran Ganda
Buat kamu yang juggling antara pekerjaan rumah dan dunia kerja, pasti relate banget. Perempuan sering punya peran ganda, jadi ibu rumah tangga sekaligus pekerja, jadi anak sekaligus penggerak komunitas.
Nah, dengan ngerti isu-isu sosial, kita jadi bisa lebih peka dalam menjalani peran itu. Jadi tahu mana yang prioritas, gimana bantu keluarga, dan gimana juga kasih dampak positif buat lingkungan sekitar.
2. Ikut Dorong Perubahan Sosial
Dari isu kesetaraan gender sampai lingkungan hidup, semua butuh partisipasi aktif, termasuk dari perempuan. Jangan nunggu ada perubahan baru mau bergerak, kita sendiri bisa mulai jadi agen perubahan, sekecil apa pun itu.
Bayangin deh, kalau makin banyak perempuan ikut peduli, dunia bisa jadi tempat yang jauh lebih adil dan berkelanjutan.
3. Biar Gak Asal Saat Ambil Keputusan
Ngerti soal isu sosial bikin kita lebih bijak saat ngambil keputusan, entah itu soal karier, pendidikan anak, sampai milih pemimpin saat pemilu.
Perempuan yang paham isu-isu sekitar biasanya lebih kritis dan gak gampang dibohongi. Bonusnya, kamu juga bisa jadi tempat curhat yang insightful buat teman dan keluarga!
4. Bentuk Pemberdayaan Diri
Saat kamu tahu tantangan apa aja yang dihadapi perempuan, kamu bisa lebih siap dan kuat dalam menghadapinya.
Melek isu sosial bisa jadi pintu awal buat memberdayakan diri. Kamu jadi tahu hak kamu apa aja, apa yang perlu dilawan, dan bagaimana caranya bertahan sekaligus berkembang di tengah situasi sulit.
5. Demi Kualitas Hidup yang Lebih Baik
Ngerti isu sosial juga bikin hidup jadi lebih berkualitas. Contohnya, kalau kamu tahu soal isu kesehatan perempuan, kamu jadi lebih aware pentingnya cek kesehatan rutin atau jaga pola makan.
Atau saat kamu tahu isu pendidikan, kamu bisa kasih bekal lebih baik buat anak. Jadi bukan cuma berguna buat diri sendiri, tapi juga buat keluarga dan orang-orang di sekitar.
Gimana Cara Perempuan Bisa Ikut Berkontribusi?
1. Lewat Pendidikan
Bagikan pengetahuan ke orang-orang sekitar. Misalnya, ngobrol santai soal pentingnya literasi finansial, kesehatan mental, atau isu lingkungan sama teman dan keluarga. Sekecil apa pun, itu tetap berharga.
2. Jadi Aktivis atau Dukung Gerakan Sosial
Kamu bisa ikut turun tangan langsung, entah itu lewat petisi, aksi sosial, atau sekadar kampanye di media sosial. Dukung gerakan yang kamu percaya penting dan relevan.
3. Terjun ke Dunia Politik
Perempuan juga punya suara di politik, lho! Entah itu sebagai pemilih yang cerdas atau bahkan jadi calon legislatif dan pemimpin daerah. Kalau ada kebijakan yang merugikan perempuan, siapa lagi yang paling tahu solusinya kalau bukan kita sendiri?
4. Bergerak di Bidang Ekonomi
Buka usaha, kerja di sektor yang kamu suka, atau bantu UMKM lokal, semua itu bentuk kontribusi. Semakin mandiri secara ekonomi, makin besar juga kekuatan kita untuk menyuarakan isu yang penting.
5. Aktif di Kegiatan Sosial
Mulai dari jadi relawan sampai ikut komunitas yang punya misi sosial, semuanya bisa kamu coba. Kamu juga bisa mulai dari hal sederhana kayak bantu tetangga yang butuh atau bikin gerakan kecil di lingkungan rumah.
Jadi perempuan di zaman sekarang itu powerful banget, apalagi kalau kamu juga melek isu sosial. Kamu gak cuma bisa berdampak buat diri sendiri, tapi juga buat lingkungan sekitar, bahkan untuk generasi selanjutnya. Melek isu sosial bukan tren, tapi kebutuhan.