Ragam
Gak Cuma Cinta, Gen Z Juga Siap Mandiri: Mayoritas Calon Pengantin Ogah Nikahannya Dibayarin Ortu!
Ternyata Gen Z ogah dibayarin orang tua! Simak hasil survei yang membuktikan calon pengantin masa kini lebih pilih nabung untuk masa depan daripada pesta mewah.
Vania Rossa

Dewiku.com - Siapa bilang pernikahan harus mewah dan bikin kantong bolong? Ternyata, calon pengantin gen Z punya cara pandang yang berbeda banget. Sebuah survei dari Jakpat terhadap 907 responden lajang menemukan fakta yang bikin salut: mayoritas dari mereka siap menanggung biaya nikah pakai uang sendiri, tanpa bantuan finansial dari orang tua.
Ini dia beberapa temuan menarik yang bikin kita makin yakin kalau Gen Z itu matang dan realistis dalam urusan nikah:
Siap Mental Dulu, Uang Ngikut!
Sebelum bicara soal biaya, ternyata kesiapan mental dan emosional jadi prioritas utama. Tiga dari lima responden mengaku berencana ikut kelas pranikah, dan 71% di antaranya fokus banget sama kesiapan batin dan mental. Selain itu, mereka juga sadar kalau komunikasi itu penting. Mayoritas (76%) sudah bahas soal keuangan, tempat tinggal (68%), dan pembagian peran rumah tangga (67%) bareng pasangan. Salut!
Konsep Pernikahan: Sederhana Tapi Bikin Happy
Soal pesta, ternyata Gen Z dan Milenial lebih milih konsep yang simpel dan intim. Sebanyak 45% responden memilih pernikahan sederhana. Yang menarik, meskipun ingin simpel, Gen Z justru lebih suka pernikahan tradisional (23%) dibandingkan Milenial (15%). Ini menunjukkan bahwa Gen Z tetap menghargai budaya dan adat istiadat, meskipun pestanya tidak harus besar-besaran.
Satu dari empat responden berencana mengundang 51–100 orang saja. Pernikahan yang benar-benar intim dengan kurang dari 50 tamu justru lebih disukai Milenial, lho.
Anggaran Realistis: Modal dari Tabungan Sendiri
Ini dia poin yang paling bikin bangga. Kebanyakan calon pengantin Gen Z dan Milenial berencana membiayai pernikahan mereka tanpa campur tangan finansial orang tua. Mayoritas (45%) akan pakai tabungan pribadi. Khusus cowok, 67% memilih cara ini, sementara cewek lebih suka pakai tabungan bersama pasangan (57%).
Terkait biaya, sebagian besar responden (41%) punya anggaran ideal di kisaran Rp50–100 juta. Bahkan, 32% lainnya menilai biaya pernikahan bisa di bawah Rp50 juta.
Baca Juga
Kepribadian Textrovert, Apakah Kamu Salah Satunya? Asyik Di-Chat, Kaku Pas Diajak Ngobrol
Kado Kemerdekaan! Tepat di HUT RI ke-80, QRIS Resmi Bisa Dipakai di Jepang
Aksi Unik dan Patriotik Sherly Tjoanda di Hari Kemerdekaan, Berani Kibarkan Bendera di Dasar Lautan!
Barbie Melokal, Pakai Batik Sawunggaling Sambut Hari Kemerdekaan ke-80 RI
Profil Bianca Lantang, Siswi Tomohon yang Dipercaya Jadi Pembawa Baki Bendera Pusaka di HUT RI ke-80
Gemes Banget! Bobby Kertanegara Tampil Keren Pakai Tenun Tanimbar di HUT RI ke-80
Punya Dana Lebih? Fokus Investasi, Bukan Pesta Mewah!
Kalau ada sisa dana setelah menikah, apa yang mereka lakukan? Jawabannya mengejutkan! Sebagian besar responden (74%) memilih untuk mengalokasikannya ke investasi jangka panjang. Sementara itu, 70% akan menabung untuk beli tempat tinggal, dan 68% ingin menjadikannya modal usaha.
Hanya 13% saja yang berencana menggelar pesta pernikahan mewah. Ini membuktikan bahwa generasi muda sekarang jauh lebih bijak dan visioner dalam mengelola keuangan. Mereka sadar bahwa kebahagiaan jangka panjang jauh lebih penting daripada pesta sehari yang megah.
Secara keseluruhan, survei ini membuktikan bahwa Gen Z tidak hanya siap menikah secara mental, tetapi juga finansial. Mereka memilih untuk menjadi mandiri, realistis, dan visioner, memprioritaskan masa depan yang stabil daripada pesta mewah. Sikap ini menunjukkan kedewasaan finansial yang luar biasa, mengubah pandangan tentang pernikahan menjadi sebuah perjalanan yang dibangun di atas fondasi yang kuat, bukan sekadar perayaan.