Titi DJ Operasi Plastik di Korea, Sempat Tak Bisa Tidur Nyaman Sebulan

Apa yang membuat Titi DJ memutuskan operasi plastik di usia 50 tahunan?

By: Rima Sekarani Imamun Nissa icon Selasa, 30 Januari 2024 icon 09:58 WIB
Titi DJ Operasi Plastik di Korea, Sempat Tak Bisa Tidur Nyaman Sebulan

Cerita Titi DJ yang memutuskan operasi plastik di usia 50 tahunan. (Dok.Istimewa)

Setahun lalu, Titi DJ menjalankan anti penuaan atau anti aging surgery. Hingga kini, wajah Titi DJ terlihat lebih segar dan awet muda.

Pelantun lagu "Sang Dewi" rupanya memang sudah berencana melakukan operasi plastik sejak lama. Dia ingin menjalani prosedur tersebut saat berusia 50 tahunan.

“Jadi sekarang saya umur 57 tahun, saya melakukan operasi yaitu di usia 56 tahun. Dulu sebelum umur 50 memang punya rencana pada saat mencapai umur 50 saya ingin melakukan facelift,” ungkap Titi DJ dalam acara Beauty Talk 2024 di Jakarta, belum lama ini.

Baca Juga: Rahasia Awet Muda Tom Lembong, Sehat dan Bugar di Usia 50an

Titi DJ melakukan operasi di usia 50-an yang menurutnya merupakan fase munculnya kerut, tetapi belum begitu terlihat.

Walau begitu, tak bisa dipungkiri, prosedur operasi plastik tak semudah bayangan. Jauh sebelum operasi dilakukan, Titi DJ mesti mencari berbagai informasi terlebih dahulu, mulai dari info seputar klinik dan rumah sakit hingga dokter bedah.

Sebelum akhirnya memilih operasi di Korea Selatan, Titi DJ telah mencari dokter yang cocok di Indonesia dan beberapa negara lainnya. 

Baca Juga: Beragam Alasan Anak Muda Lakukan Operasi Plastik, Termasuk Demi Karir!

“Dari situ saya mulai mencari informasi di Indonesia dulu dan ini ternyata susah banget. Kalaupun dapat juga kayaknya nggak cocok dokternya, tidak sesuai dengan ekspektasi gitu. Jadi cari cari cari sampai akhirnya di umur 50 ada yang bilang coba ke Singapura, Malaysia, Thailand dan akhirnya di Korea Selatan," papar sang penyanyi.

Rangkaian tahapan operasi plastik juga tidak mudah bagi Titi DJ. Bahkan sebelum melakukan operasi, dia sudah harus melakukan beberapa hal terlebih dahulu.

Dokter bedah anti-aging dan estetika asal Korea Selatan, Dr. Jang Woo Seok mengungkapkan, memang ada beberapa hal yang mesti dilakukan para calon pasien sebelum operasi plastik.

Pasien tentu saja wajib konsultasi dengan dokter sebelum melakukan pembedahan. Ini untuk mengetahui berbagai permasalahan yang dihadapi. Pasien juga bisa menyampaikan keinginannya berdasarkan pemeriksaan dokter saat konsultasi demi mendapat hasil optimal.

Bukan cuma itu, pasien harus bisa menjelaskan kondisi tubuhnya. Artinya, pasien wajib jujur apakah mengalami berbagai kondisi kesehatan tertentu atau tidak. Hal ini sangat penting disampaikan demi kelancaran operasi plastik.

Cerita Titi DJ yang memutuskan operasi plastik di usia 50 tahunan. (Dok.Istimewa)
Cerita Titi DJ yang memutuskan operasi plastik di usia 50 tahunan. (Dok.Istimewa)

"Pasien harus jujur dengan kondisi tubuhnya, misalnya apakah ada penyakit atau kondisi tertentu untuk kelancaran operasi agar tidak terjadi masalah," tegas dr. Jang Woo Seok.

Setelah operasi, pasien harus memerhatikan berbagai hal. Titi DJ sendiri mengaku harus menjaga pola makan, gaya hidup, dan banyak hal lainnya.

"Setelah operasi, kita harus memperhatikan apa yang dikonsumsi juga dan gaya hidup juga sangat membantu. Misalkan merokok stop atau berhenti minum alkohol itu sangat mempengaruhi rumah hormon, penting juga olahraga gitu," ujar Titi DJ.

Titi DJ bahkan harus mengatur posisi tidurnya selama sebulan usai operasi. Dia tidur dalam posisi setengah duduk demi menjaga hasil operasi tersebut.

Baca Juga: Rahasia Awet Muda Wulan Guritno, Ini Manfaat Akupuntur Wajah

"Malam pertama posisi tidak boleh telentang  jadi masih setengah tidur gitu duduk. Saya pakai beberapa bantal supaya tidak terlalu berubah terlalu karena untuk kelancaran peredaran darah dan mungkin ada efek-efek kalau misalnya tidur telentang bisa membuat tidak nyaman," tuturnya.

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI