Sosialita Singapura Batal Tampil di Show Dolce & Gabbana

Masalah itu masih berkaitan dengan berita yang viral baru-baru ini.

By: Rima Sekarani Imamun Nissa icon Selasa, 27 November 2018 icon 18:15 WIB
Sosialita Singapura Batal Tampil di Show Dolce & Gabbana

Ilustrasi Dolce and Gabbana. (Instagram/@dolcegabbana)

Chloe Ng, seorang sosialita asal Singapura yang telah melakukan perjalanan ke Shangai, Cina, bersama keluarganya. Perjalanan tersebut bertujuan mewakili Singapura dalam fashion show Dolce & Gabbana.

Namun, ia pun harus kecewa saat mengetahui bahwa pertunjukan di New Internasional Expo Center Shangai, Cina, dibatalkan pada menit terakhir.

Dilansir dari laman Asia One, Dolce & Gabbana (D & G) membatalkan pameran mode yang seharusnya digelar pada Rabu (21/11/2018) pekan lalu. Padahal, agenda itu disebut bakal menjadi pertunjukan terbesar dalam sejarah 33 tahun berkarya rumah mode internasional tersebut.

Dolce & Gabbana. (Instagram/@dolcegabbana)
Dolce & Gabbana. (Instagram/@dolcegabbana)

Pembatalan ini masih berhubungan dengan perselisihan mengenai dugaan komentar rasis yang dilayangkan oleh salah satu desainer Dolce & Gabbana, Stefano Gabbana.

Selebriti dan kalangan fesyen dari Cina juga telah mengumumkan pemboikotan D & G. Salah satu artis yang mendukung gerakan ini adalah Zhang Ziyi dan e-commerce Cina, Yangmatou.

Kontroversi itu dipicu oleh video yang diunggah D & G di Instagram. Pertama, diposting pada tanggal (17/11/2018), memperlihatkan model Cina yang mengenakan gaun D & G berwarna merah sedang memakan masakan Italia, seperti pizza dan cannoli, dengan memakai sumpit.

Cuplikan video iklan Dolce and Gabbana. (Instagram/@dolcegabbana)
Cuplikan video iklan Dolce and Gabbana. (Instagram/@dolcegabbana)

Narator dalam video tersebut pun bertanya, ''Apakah itu terlalu besar untukmu?''

Video tersebut dianggap rasis dan sensitif oleh banyak orang di media sosial. Masalah ini diperparah oleh komentar rasis yang diduga dibuat oleh Stefano Gabbana melalui pesan Instagram ke netizen.

''Sangat disayangkan melihat semua kerja keras mereka sia-sia hanya karena beberapa komentar bodoh yang dibuat (oleh Stefano Gabbana). Mirisnya adalah bahwa petunjukan itu dimaksudkan untuk menjadi penghargaan kepada Cina,'' kata Chloe Ng.

Ia juga mengatakan bahwa pembatalan itu terjadi dengan cepat dan beberapa orang bahkan tidak diberitahu tentang itu.

''Tidak ada gunanya melanjutkan pertunjukkan,'' tutupnya.

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI