Lifestyle
Deepfake AI Merajalela, Artis Perempuan Jadi Sasaran Empuk Kejahatan Siber
Mulai dari Taylor Swift hingga idol Kpop, banyak selebritas perempuan yang telah menjadi korban deepfake AI.
Rima Sekarani Imamun Nissa

Dewiku.com - Kasus deepfake bisa menimpa siapa saja. Meski begitu, tokoh publik seperti artis bisa dibilang lebih rentan menjadi korban.
Deepfake adalah video atau klip audio yang dibikin dengan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membuat seseorang seolah-olah mengatakan atau melakukan sesuatu yang sebenarnya tak pernah dilakukan. Deepfake yang berkaitan erat dengan pencurian identitas dan misinformasi sangat bisa dipakai untuk mencemarkan nama baik seseorang dan melakukan penipuan.
Baca Juga
Sederet nama selebritas diketahui telah menjadi korban deepfake. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut beberapa di antaranya.
Taylor Swift
Januari lalu, beredar potret Taylor Swift tanpa busana yang merupakan hasil penyalahgunaan AI di media sosial X. Foto yang tersebar juga menyertakan watermark dari sebuah situs web yang memang terkenal untuk membuat konten tak senonoh.
Sebelum dihapus X, konten deepfake Taylor Swift tersebut telah dilihat setidaknya 27 juta kali dalam waktu kurang dari 24 jam. Namun, akun yang menyebarkannya akhirnya diblokir.
Nagita Slavina
Salah satu selebritas Indonesia yang pernah jadi korban deepfake adalah Nagita Slavina. Pada 2022 lalu, beredar sebuah video yang menampilkan adegan tidak senonoh di mana wajah pelakunya mirip istri Raffi Ahmad tersebut.
Setelah melakukan pemeriksaan, pihak kepolisian memastikan video tersebut merupakan hasil rekayasa yang diduga memanfatkan teknologi deepfake.
Gal Gadot
Pemeran utama film "Wonder Woman" ini juga pernah menjadi korban deepfake. Video porno dengan pemeran yang parasnya menyerupai Gal Gadot banyak beredar di internet. Hal itu juga termasuk bentuk penyalahgunaan teknologi AI.
Idol Kpop
Ironisnya, lebih dari 200 idol kpop dikabarkan menjadi korban kejahatan siber ini. Sebanyak 14 di antaranya bahkan sudah disebarkan di platform X, antara lain:
- Minji NewJeans
- Winyoung IVE
- Chaewon LE SSERAFIM
- Yuna ITZY
- Sana TWICE
- Karina aespa
- Irene Red Velvet
- Jennie BLACKPINK
- Suzy
- Hanni NewJeans
- IU
- Yunjin LE SSERAFIM
- Sakura LE SSERAFIM
- Naeyon TWICE
Walau demikian, korban deepfake bisa siapa saja, tidak harus figur publik seperti selebritas di atas. Oleh karena itu, penting untuk melindungi diri dari bahaya deepfake.
Konselor Rifka Annisa Women's Crisis Center (RAWCC), Amalia Rizkiyani mengungkapkan pentingnyamembekali diri dengan literasi digital sebagai salah satu upaya pencegahan. Hal ini khususnya berkaitan dengan cara berkomunikasi atau menjalin hubungan di ruang digital.
"Belajar cara menggunakan internet yang aman dan sehat. Jangan sembarangan percaya orang," ujar Lia saat ditemui Dewiku.com beberapa waktu lalu.