Fenomena Breakup Hair Cut: Perempuan Tak Bercerita, Tapi Potong Rambut Pas Putus Cinta

Para ahli juga sepakat bahwa tindakan ini sering kali memberikan rasa lega dan kekuatan.

By: Risna Halidi icon Rabu, 01 Januari 2025 icon 09:45 WIB
Fenomena Breakup Hair Cut: Perempuan Tak Bercerita, Tapi Potong Rambut Pas Putus Cinta

Ilustrasi potong rambut (Pixabay)

Memotong rambut setelah putus cinta terus menjadi topik yang menarik. Itu terjadi karena hingga kini, banyak perempuan yang masih melakukannya lho Sahabat Dewiku!

Adalah Breakup Haircut, fenomena memotong rambut dengan gaya tertentu akibat suatu kejadian penting bagi perempuan termasuk putus cinta.

Ilustrasi potong rambut (Pixabay)
Ilustrasi potong rambut (Pixabay)

Breakup Haircut sering dianggap sebagai tindakan psikologis untuk mendapatkan kembali kendali, lambang awal yang baru, dan melepas masa lalu dengan membuat perubahan yang terlihat pada penampilan.

Baca Juga: Punya Masalah Kutu Rambut? Ini 7 Cara Mengatasinya

Pertanyaan kini, "memangnya rambut menyimpan trauma?" menjadi sering muncul dan memicu diskusi menarik di kalangan ilmiah dan budayawan.

Pertanyaan ini menyentuh beberapa konsep, mulai dari fisik rambut yang nyata dan struktur rambut, hingga gagasan yang lebih abstrak tentang trauma emosional dan kepercayaan budaya.

Dilansir Dewiku dari PopSugar, fenomena ini dikaitkan dengan kebutuhan untuk melepaskan trauma dan memulai sesuatu yang baru.

Baca Juga: Inovasi Teknik Mewarnai Rambut, Apa Itu Foilayage?

Psikolog dan penulis Dr. Sanam Hafeez menjelaskan, memotong rambut setelah putus cinta sering kali menjadi simbol transformasi.

"Ketika seseorang memotong rambutnya, itu adalah cara untuk mengambil kendali atas perubahan hidup mereka."

"Rambut sering kali dianggap sebagai bagian dari identitas seseorang. Ketika seseorang mengubahnya, itu menjadi simbol keputusan besar dalam hidup mereka," kata Hafeez ditulis Dewiku, Selasa (31/12/2024).

Ilustrasi potong rambut. (Pixabay)
Ilustrasi potong rambut. (Pixabay)

Selain itu, Hafeez juga menambahkan bahwa rambut dapat mewakili kenangan atau pengalaman tertentu.

"Bagi beberapa orang, rambut mereka mungkin menjadi pengingat pengalaman yang menyakitkan atau hubungan yang sulit. Memotongnya memungkinkan mereka untuk meninggalkan masa lalu dan melangkah ke masa depan," ungkapnya.

Para ahli juga sepakat bahwa tindakan ini sering kali memberikan rasa lega dan kekuatan.

"Ketika Anda merasa kehilangan kontrol akibat putus cinta, sesuatu seperti memotong rambut bisa menjadi pengingat bahwa Anda memiliki kendali penuh atas hidup Anda sendiri," ujar Hafeez.

Lebih dari sekadar perubahan fisik, Breakup Haircut mencerminkan perjalanan emosional yang mendalam dan sering diiringi dengan harapan untuk menjalani kehidupan yang lebih baik, serta bebas dari luka masa lalu.

Bagaimana, kamu terbiasa potong rambut pasca-putus gak, Sahabat Dewiku?

Baca Juga: Cat Rambut Ini Ramah Lingkungan, Makin Cantik Tanpa Merusak Alam

Penulis: Nurul Lutfia Maryadi

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI